ANALIS MARKET (24/1/2025): IHSG Diperkirakan Bergerak Fluktuatif dengan Tren Pelemahan yang Terbatas

Pasardana.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (23/1), IHSG ditutup melemah -0,34% ke level 7.232,64.
Investor asing mencatatkan net buy sebesar 18 miliar (all market) dan net buy sebesar 14,6 miliar (RG market).
5 saham dengan net buy tertinggi adalah BBRI (210,3 miliar), BMRI (107,4 miliar), BREN (81,1 miliar), GOTO (47,1 miliar), AADI (48,8 miliar).
Sementara itu, 5 saham dengan net sell tertinggi adalah BBCA (278,0), BBNI (45,9 miliar), ADRO (31,2 miliar), AMMN (30,3 miliar), BRMS (29,5 miliar).
Secara teknikal, IHSG ditutup negatif dengan candle bearish.
Indikator dari stokastik adalah death cross, histogram MACD bergerak positif (garis bullish) dan volume menurun.
Sementara itu, Indeks utama Wall Street ditutup menguat (DJI +0,92%, GSPC +0,53%, IXIC +0,22%).
EIDO ditutup menguat +0,21%.
Sentimen investor terangkat oleh pidato virtual Presiden Trump di Forum Ekonomi Dunia, di mana ia menyerukan pemotongan suku bunga segera dan mendesak Arab Saudi untuk menurunkan harga minyak.
Meskipun masih ada kekhawatiran atas tarif aluminium Kanada, optimisme seputar kebijakan ekonomi Trump, laba perusahaan yang tangguh, dan prospek ekonomi yang menggembirakan meningkatkan kepercayaan investor, meskipun kehati-hatian tetap ada karena potensi volatilitas menjelang pertemuan Federal Reserve minggu depan.
Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, analis Kiwoom Sekuritas menyebutkan, Indeks hari ini diperkirakan akan bergerak fluktuatif dengan tren pelemahan yang terbatas.
Hari ini ada rilis data Penanaman Modal Asing untuk periode kuartal ke-4 (Sebelumnya 18,55% YoY).
“Skenario bearish: Jika bergerak bearish, IHSG diperkirakan akan melemah ke kisaran support 7.161 – 7.181. Skenario bullish: Jika IHSG mampu bergerak bullish, IHSG berpeluang menguat ke kisaran resistance 7.267 – 7.287,” sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset Jumat (24/1).