ANALIS MARKET (13/1/2025) : IHSG Diperkirakan Bergerak Fluktuatif dengan Kecenderungan Melemah

foto: ilustrasi (ist)

Pasardana.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan sebelumnya (10/1), IHSG ditutup menguat +0,34% ke level 7.088,87.

Investor asing mencatatkan jual bersih sebesar 202 miliar (all market) dan beli bersih sebesar 201 miliar (RG market).

5 saham dengan net buy tertinggi adalah BRMS (45,57 miliar), TLKM (43,66 miliar), MDKA (27,81 miliar), BREN (24,86 miliar), BRPT (20,36 miliar).

Sementara itu, 5 saham dengan net sell tertinggi adalah BMRI (137,6 miliar), BBRI (101,08 miliar), GOTO (60,41 miliar), ADRO (39,08 miliar), PANI (26,54 miliar).

Secara teknikal, IHSG ditutup positif dan menembus resistance dinamis di EMA 5.

Indikator dari stokastik berpotensi mengalami golden cross, histogram MACD bergerak positif (garis bullish) dan volume meningkat.

Sementara itu, Indeks utama Wall Street ditutup melemah (DJI -1,63%, GSPC -1,54%, IXIC -1,63%).

EIDO ditutup melemah -0,60%.

Laporan pekerjaan bulan Desember menunjukkan pasar tenaga kerja yang kuat, dengan 256.000 pekerjaan baru dan penurunan tingkat pengangguran menjadi 4,1%, melampaui estimasi.

Hal ini menimbulkan kekhawatiran bahwa Fed akan mempertahankan suku bunga tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama.

Sementara itu, indeks sentimen konsumen Universitas Michigan menunjukkan ekspektasi inflasi yang meningkat.

Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, analis Kiwoom Sekuritas menyebutkan, Indeks hari ini diperkirakan akan bergerak fluktuatif lagi dengan kecenderungan melemah.

“Skenario bearish: Jika bergerak bearish, IHSG diperkirakan akan melemah hingga kisaran support 7.029 – 7.047. Skenario bullish: Jika IHSG mampu bergerak bullish, IHSG berpeluang menguat hingga kisaran resistance 7.121 – 7.139,” sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset Senin (13/1).