ANALIS MARKET (14/8/2024) : IHSG Diperkirakan Cenderung Bergerak di Zona Hijau

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan kemarin (13/8), IHSG ditutup menguat +59,01 poin (+0,81%) ke level 7.356,64.

Penguatan tersebut menjadikan IHSG berhasil menguat sepanjang 3 hari beruntun sekitar +2,15%, didorong kenaikan harga komoditas Batubara.

Kemudian, nilai tukar Rupiah terapresiasi +0,49% menjadi Rp15.885 (JISDOR) terhadap dollar AS.

Dari Internal, pelaku pasar masih menunggu rilis data Neraca Perdagangan Indonesia pekan ini yang diperkirakan surplus, di mana nilai ekspor diperkirakan lebih baik di Juli 2024.

Dari eksternal, pelaku pasar menantikan data inflasi utama minggu ini untuk mengkonfirmasi bahwa pertumbuhan harga terus stabil.

Sementara itu, Wall Street tadi malam ditutup menguat, dimana DJIA (+1,04%), S&P 500 (+1,68%), & Nasdaq (+2,40%).

Pasar menilai data inflasi produsen Juli 2024 lebih rendah dari perkiraan (exp:0,2% vs act: 0,1%), memicu spekulasi bahwa Federal Reserve akan mempertimbangkan penurunan suku bunga yang lebih besar di bulan September.

Kenaikan PPI dari tahun ke tahun sebesar 2,2% hampir sejalan dengan target inflasi Federal Reserve sebesar 2%, memberikan sedikit kepastian kepada pasar.

Ke depan, pelaku pasar mengantisipasi laporan Indeks Harga Konsumen (IHK) yang akan datang dan angka penjualan ritel pada hari Kamis, yang akan menjadi sangat penting dalam mengevaluasi kesehatan ekonomi AS secara keseluruhan.

Sektor teknologi memimpin kenaikan dengan Nvidia (+6,4%), AMD (+3,2%), dan Qualcomm (+4%).

“Menyikapi eragam kondisi tersebut diatas, pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan cenderung bergerak di zona hijau,” sebut analis FAC Sekuritas dalam riset Rabu (14/8).