Indeks Kospi Naik 0,52 Persen

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 15,91 poin, atau sekitar 0,52 persen, pada Rabu (10/2/2021), menjadi 3.100,58. Volume perdagangan mencapai 2,13 miliar saham senilai 18,07 triliun won atau sekitar US$16,32 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 486 berbanding 334.

Angka indeks berakhir di teritori positif berkat penguatan saham teknologi dan otomotif. “Saham perusahaan otomotif dan teknologi menguat dipicu ekspektasi perolehan laba yang melampaui ekspektasi untuk kuartal akhir tahun lalu,” kata Kang Bong-Ju, analis Meritz Securities, seperti dikutip Yonhap News.

Investor asing dan ritel masing-masing meraup saham senilai 753,5 miliar won dan 132,2 miliar won, sedangkan investor institusi melepas saham senilai 918,6 miliar won.

Saham perusahaan internet Naver dan Kakao masing-masing melambung 2,23 persen dan 6,18 persen. Saham perusahaan teknologi SK Hynix naik 0,4 persen, saham Samsung Electronics sebaliknya merosot 1,33 persen.

Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor dan Kia masing-masing melambung 3,59 persen dan 1,77 persen. Saham perusahaan kimia LG Chem merosot 1,34 persen, saham perusahaan manufaktur baterai lithium sebaliknya melonjak 1,42 persen.

Saham perusahaan biofarmasi Samsung BioLogics melemah 0,37 persen, saham Celltrion sebaliknya menanjak 1,22 persen.

Nilai tukar won menguat terhadap dolar Amerika Serikat, naik 9,6 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.107 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,3 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia naik 35,70 poin, atau sekitar 0,52 persen, menjadi 6.856,90. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Malaysia, Indonesia, Thailand, dan Filipina menguat, sedangkan Bursa Singapura melemah. Bursa Vietnam tutup sehubungan berlangsungnya libur panjang perayaan Tet.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, melonjak 51,60 poin, atau sekitar 1,43 persen, menjadi 3.655,09. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong melambung 562,53 poin, atau sekitar 1,91 persen, menjadi 30.038,72.