ANALIS MARKET (19/5/2020) : Pasar Diperkirakan Bergerak Menguat Hari Ini

Pasardana.id – Riset harian Samuel Aset Manajemen (SAM) menyebutkan, saham-saham di AS meningkat pada hari Senin (18/5), dipimpin oleh saham-saham perusahaan yang paling tidak disukai pada tahun 2020, seperti maskapai penerbangan, perusahaan minyak, dan perusahaan pelayaran.

Pemenang relatif pasar di masa coronavirus selama ini yaitu di sektor-sektor seperti healthcare, teknologi, dan consumer staples tertinggal. Dow Jones ditutup menguat 3,8%, S&P500 menguat 3,1%, Nasdaq menguat 2,4%.

Sektor-sektor utama yang meningkat antara lain; energi dan industrial, masing-masing naik 8,2% dan 6,6%.

Saham bank telah tertinggal di belakang pasar karena suku bunga rendah – dan ketakutan akan suku bunga negatif – ditambah dengan ekonomi yang lemah yang diperkirakan akan menekan laba.

Tetapi pada hari Minggu (17/5), Powell, sekali lagi melemparkan air dingin pada gagasan suku bunga negatif di AS.

“Setelah krisis keuangan terakhir, bank-bank lebih dari meningkatkan dua kali lipat modal dan likuiditas mereka dan mereka jauh lebih baik dalam mengelola risiko yang mereka ambil, “kata Powell, merujuk pada krisis keuangan 2008-09. “Mereka jauh lebih kuat daripada sebelum krisis keuangan terakhir.” Komentar ini memicu kenaikan di saham perbankan di AS kemarin.

Di Eropa, indeks Europe Stoxx600 ditutup menguat 4,1%, dengan saham sumber daya dasar naik 8% untuk memimpin penguatan.

Sedangkan IHSG ditutup menguat 0,08% dipimpin sektor aneka industri, infrastruktur, dan pertambangan.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS berada di level 14.850. Sementara itu, Minyak Brent menguat sebesar 7% ke level USD 35 per barrel seiring berita dari China dimana pakar minyak mengatakan permintaan minyak mentah hampir kembali pada tingkat pra-pandemi.

Adapun Futures dan sebagian besar bursa di Asia terlihat menguat Selasa (19/5) pagi ini. Nikkei pagi ini terlihat menguat 2,3% dan Kospi menguat 2,1%.

“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pasar diperkirakan bergerak menguat hari ini,” sebut analis SAM dalam riset yang dirilis Selasa (19/5/2020). 

Melalui tulisan ini, kami kembali menyerukan kepada seluruh mitra investasi untuk selalu menjaga kesehatan, mengikuti semua protokol kesehatan, menjaga jarak sosial dan fisik, serta seoptimal mungkin untuk melakukan aktivitas dari rumah. Semoga kita berhasil.