ANALIS MARKET (20/3/2020) : Pasar Diperkirakan Melanjutkan Pelemahan Hari Ini

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id – Riset harian Samuel Aset Manajemen (SAM) menyebutkan, Bank Sentral Eropa (ECB) mengumumkan paket stimulus moneter berupa pembelian obligasi pemerintah dan swasta dari berbagai negara Eropa sejumlah 750 miliar Euro (setara dengan US$820 miliar) untuk memberikan bantalan ekonomi bagi negara-negara zona Euro, khususnya negara-negara Eropa Selatan.

Dalam pernyataan resmi ECB, kebijakan ini akan terus dilakukan setidaknya sampai akhir tahun 2020, dengan kemungkinan akan terus dilanjutkan hingga tahun 2021.

Kebijakan moneter ini melengkapi berbagai kebijakan fiskal negara-negara Eropa, seperti Jerman dan Perancis. 

Di Amerika Serikat, Senat telah menyetujui undang-undang cuti dalam tanggungan sebagai bagian dari paket stimulus Covid-19.

Selanjutnya, Pemerintah Amerika Serikat direncanakan akan mengajukan RUU stimulus senilai US$1 triliun dalam bentuk transfer uang tunai langsung. 

Dari dalam negeri, Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pemerintah telah melakukan realokasi anggaran sebesar Rp27 triliun, melengkapi beberapa paket stimulus sebelumnya.

Pemerintah dilaporkan juga telah membuat berbagai skenario, termasuk jika lockdown harus dilakukan. 

“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pasar diperkirakan melanjutkan pelemahan pada hari ini, seiring dengan penurunan yang terjadi di pasar acuan dunia semalam,” sebut analis SAM dalam riset yang dirilis Jumat (20/3/2020).

Melalui tulisan ini, kami juga menyerukan kepada seluruh mitra investasi untuk terus mematuhi protokol kesehatan. Lakukan social distancing jika memungkinkan, dan terus jaga kesehatan.