ANALIS MARKET (17/12/2020) : Sentimen Vaksin Diproyeksi Masih Jadi Katalis Penggerak Indeks
Pasardana.id – Riset harian Samuel Aset Manajemen (SAM) menyebutkan, beragam sentiment menjadi sorotan pelaku pasar diperdagangan hari ini, Kamis (17/12), antara lain;
1.Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan, vaksin Covid-19 adalah gratis bagi kalangan masyarakat. Presiden menginstruksikan Menteri Keuangan untuk memrioritaskan dan merealokasikan dana dari anggaran lain untuk ketersediaan program vaksinasi gratis tersebut sehingga tidak ada alasan bagi masyarakat untuk tidak mendapatkan vaksin. Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR, Said Abdullah memperkirakan, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 gratis membutuhkan anggaran sebesar Rp 104 triliun. Kebutuhan anggaran vaksinasi dapat dipenuhi pemerintah melalui realokasi dan refocusing terhadap belanja barang kementerian lembaga (KL) dan dana transfer ke daerah.
2.Dari AS, Federal Reserve memperkuat komitmennya untuk mendukung ekonomi AS, berjanji untuk mempertahankan program pembelian aset besar-besaran sampai terdapat kemajuan substansial lebih dalam lapangan pekerjaan dan inflasi. Mereka tidak mengumumkan perubahan pada komposisi pembelian, seperti yang diperkirakan beberapa ekonom.
3.Selandia Baru bertujuan untuk mulai memvaksinasi seluruh penduduknya terhadap Covid-19 pada paruh kedua tahun depan. Pemerintah telah mendapatkan dua vaksin tambahan dari perusahaan farmasi AstraZeneca dan Novavax, dan akan mencukupi untuk lima juta penduduk Selandia Baru, dan semuanya akan gratis untuk umum. Selandia Baru telah memberantas penularan virus oleh komunitas tetapi perbatasan negara itu tetap ditutup, pukulan besar bagi industri pariwisata dan ekonomi yang penting.
4.Diperdagangan Kamis (17/12) pagi ini, indeks Nikkei 225 dan Kospi dibuka melemah masing-masing sebesar 0,25% dan 0,26%. Indeks futures di Amerika Serikat, Dow Jones dan S&P 500 melemah 0,05% dan 0,03%. Sedangkan Nasdaq menguat tipis dibawah 0,01%.
“Beragam kondisi tersebut diatas berpotensi jadi katalis pergerakan indeks hari ini,” sebut analis SAM dalam riset yang dirilis Kamis (17/12/2020).
Melalui tulisan ini, kami kembali menyerukan kepada seluruh mitra investasi untuk selalu menjaga kesehatan, mengikuti semua protokol kesehatan, menjaga jarak sosial dan fisik, serta seoptimal mungkin untuk melakukan aktivitas dari rumah. Semoga kita berhasil.

