ANALIS MARKET (25/2/2025): IHSG Diperkirakan Bergerak Sideways dengan Peluang Teknikal Rebound

Pasardana.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (24/2), IHSG ditutup turun 0,78% ke level 6.749,60.
Investor asing mencatatkan net sell sebesar 3,47 triliun (all market) dan net sell sebesar 656 miliar (RG market).
5 saham dengan net buy tertinggi adalah INDF (20,8 miliar), UNTR (17,2 miliar), BBRI (16,3 miliar), ASII (11,4 miliar), TINS ??(8,2 miliar).
Sementara itu, 5 saham dengan net sell tertinggi adalah BBCA (242,1 miliar), BBRI (77,6 miliar), BBNI (64,5 miliar), MDKA (52,8 miliar), BREN (48,8 miliar).
Secara teknikal, IHSG ditutup negatif dan support breakdown.
Indikator dari stokastik bearish, histogram MACD bergerak positif (garis bullish) dan volume meningkat.
Sementara itu, Indeks utama Wall Street ditutup bervariasi (DJI +0,08%, GSPC -0,50%, IXIC -1,21%).
EIDO ditutup turun -0,17%.
Saham AS pulih dari kerugian sebelumnya untuk mencegah sesi kerugian ketiga berturut-turut pada hari Senin karena pasar terus berspekulasi tentang pengembalian taruhan AI oleh raksasa teknologi.
Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, analis Kiwoom Sekuritas menyebutkan, Indeks hari ini diperkirakan bergerak sideways dengan peluang rebound teknis.
“Skenario bearish: Jika bergerak bearish, IHSG diperkirakan melemah ke kisaran support 6.698 – 6.713. Skenario bullish: Jika IHSG mampu bergerak bullish, IHSG berpeluang menguat ke kisaran resistance 6.788 – 6.803,” sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset Selasa (25/2).