ANALIS MARKET (23/7/2024) : IHSG Diperkirakan Bergerak Sideways dengan Peluang Menguat Terbatas
Pasardana.id - Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (22/7), IHSG ditutup +0,38% ke level 7.321,98.
Investor asing mencatatkan pembelian bersih sebesar 11,50 miliar (semua pasar) dan pembelian bersih sebesar 266,83 miliar (pasar RG).
5 saham yang mencatat net buy asing teratas adalah BMRI (203,3 miliar), BBCA (31,9 miliar), UNTR (29,1 miliar), ADRO (23,0 miliar), & ADMR (20,6 miliar).
Sementara itu, 5 saham yang mencatat net seller terbesar adalah BBNI (47.5 miliar), BRPT (46.9 miliar), BBRI (25.5 miliar), TLKM (25.3 miliar), ASII (21.6 miliar).
Secara teknikal, IHSG ditutup positif dengan candle bullish.
Indikator dari stochastic masih bullish, histogram MACD bergerak positif (garis bullish) dan volume meningkat.
Sementara itu, Indeks utama Wall Street ditutup menguat (DJI +0.32%, GSPC +1,08%, IXIC +1,58%).
EIDO ditutup menguat +0,74%.
Investor mengalihkan fokus mereka ke awal musim pendapatan sektor teknologi, mengantisipasi keuntungan positif perusahaan yang akan meningkatkan S&P 500.
Selain itu, pelaku pasar juga terus memantau lanskap politik setelah Presiden Joe Biden mengakhiri kampanye pemilihannya kembali dan mendukung Wakil Presiden Kamala Harris.
Trader tetap optimis menunggu hasil pendapatan dan keputusan kebijakan bank sentral.
Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, analis Kiwoom Sekuritas memperkirakan, Indeks hari ini akan bergerak sideways dengan peluang penguatan yang terbatas.
“Skenario bearish: Jika kembali bergerak bearish, IHSG diperkirakan akan kembali melemah hingga kisaran support 7.249 –7.265. Skenario Bullish: Jika IHSG mampu bergerak bullish, IHSG berpeluang menembus resistance 7.374 –7.396,” sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset Selasa (23/7).

