ANALIS MARKET (25/7/2024) : IHSG Diproyeksi Kembali Melemah ke Support Terdekat
Pasardana.id - Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (24/7), IHSG ditutup melemah -0,70% ke level 7.262,76.
Investor asing mencatatkan net sell sebesar 368.77 miliar (all market) dan net sell sebesar 623.32 miliar (RG market).
5 saham yang mencatat net buy asing teratas adalah ASII (65,7 miliar), ISAT (54,3 miliar), AMMN (52,5 miliar), ADRO (20,6 miliar), & FILM (11,2 miliar).
Sementara itu, 5 saham yang mencatat net seller asing terbesar adalah BMRI (287.4 miliar), BBRI (179.9 miliar), TLKM (106.5 miliar), BBNI (35.0 miliar), UNTR (18.5 miliar).
Secara teknikal, IHSG ditutup swing high dengan indikasi pola double top atau koreksi ABC jangka minor.
Indikator dari stochastic adalah death cross, histogram MACD bergerak negatif (garisnya adalah death cross) dan volume menurun.
Sementara itu, Indeks utama Wall Street ditutup melemah (DJI -1.25%, GSPC -2,31%, IXIC -3,64%).
EIDO ditutup turun -1,09%.
Pendapatan teknologi yang mengecewakan membawa Nasdaq turun lebih dalam, para pelaku pasar terus memantau pemilihan presiden di AS, dengan fokus pada kebijakan tarif pada produk Tiongkok, mitra dagang utama Selandia Baru, setelah Wakil Presiden Kamala Harris muncul sebagai kandidat presiden dari Partai Demokrat.
Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, analis Kiwoom Sekuritas memperkirakan, Indeks hari ini akan kembali melemah hingga ke support terdekat.
“Skenario bearish: Jika kembali bergerak bearish, IHSG diperkirakan akan kembali melemah hingga kisaran support 7.196 –7.207. Skenario Bullish: Jika IHSG mampu bergerak bullish, IHSG berpeluang menembus resistance 7.314 –7.328,”sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset Kamis (25/7).