ANALIS MARKET (12/5/2022) : IHSG Diperkirakan Bergerak Melemah

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, Bursa AS semalam ditutup melemah; Nasdaq turun -3.2%, S&P500 -1.7%, dan DJIA -1.0%, seiring dengan kekhawatiran investor akan angka inflasi yang masih tinggi yaitu 8.3% dan di atas perkiraan konsensus (8.1%). Perlu dicatat, angka inflasi tersebut berada di dekat level tertinggi sejak 1982. Selain itu, pelaku pasar juga akan menantikan data PPI dan jobless claim yang akan dirilis nanti malam. Yield UST10Y turun ke level 2.92% dan USD Index flat di level 103.9.

Pasar komoditas terpantau bergerak cenderung menguat; minyak naik +6.4% ke level USD 105.7/bbl, batu bara +2.4% ke level USD 357.2/ton, emas +0.7% menjadi USD 1,851/ toz, CPO +0.6% ke level RM 6,783/ton, sedangkan nikel -1.6% menjadi USD 27,900/ton.

Bursa Asia kemarin ditutup bervariasi: Hang Seng +1.0%, Shanghai +0.8%, Nikkei +0.2%, sedangkan Kospi -0.2%. EIDO ditutup flat +0.0% di level 23.8.

Di perdagangan kemarin (11/5), IHSG ditutup flat -0.05% ke level 6,816, dengan net sell asing di pasar reguler sebesar IDR 877.4 miliar dan net buy di pasar negosiasi sebesar IDR 570.3 miliar. Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicatatkan oleh UNVR (IDR 216.2 miliar), EMTK (IDR 48.0 miliar), dan DMMX (IDR 35.1 miliar). Sementara itu, net sell asing tertinggi dicatatkan oleh BBCA (IDR 302.6 miliar), BBRI (IDR 215.1 miliar), dan ASII (IDR 189.3 miliar). Top leading movers adalah BBCA, UNVR, TOWR dan top lagging movers adalah GOTO, ARTO, BBRI.

Terjadi penambahan 400 kasus baru COVID-19 kemarin dengan positivity rate sebesar 0.2% (recovery rate: 97.3%, kasus aktif: 5,331).

Adapun diperdagangan Kamis (12/5) pagi ini, pasar regional dibuka melemah, Nikkei -1.2% dan Kospi -1.0%.

“Dengan sentimen bursa global dan regional, hari ini IHSG kami perkirakan akan bergerak melemah,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset yang dirilis Kamis (12/5/2022).