ANALIS MARKET (25/11/2022) : IHSG Berpeluang Bergerak Sideways

Pasardana.id – Riset harian NH Korindo Sekuritas menyebutkan, Dolar AS mendekati level terendah 3-bulan, setelah sinyal the Fed dari kenaikan FFR yang lebih rendah di Desember.
Dengan liburnya Wall Street merayakan Thanksgiving, bursa saham Eropa melanjutkan penguatan, seiring indeks iklim bisnis IFO Jerman melampaui ekspektasi, melengkapi sejumlah data optimis dari Prancis.
Data menunjukkan, IFO Business Climate Jerman Nov. naik ke level 86,3 (Vs. Okt. 84,5).
Adapun, DXY ditutup di level 105,8 atau level terendah sejak Agustus lalu, atau periode dimana absennya FOMC Meeting pada bulan tersebut.
Sementara itu, Technical Rebound menopang Sektor Properti, terapresiasi hingga 2% atau melampaui Sektor Kesehatan dan Konsumer Primer, yang masing-masing terapresiasi 0,8% dan 0,4%.
Sepanjang tahun berjalan, IDXProp Index masih terdepresiasi 9% YtD, atau mencoba kembali rebound pasca menyentuh Bottom bulan Juli lalu.
Di sisi lain, Technical Rebound Sektor Properti, kontras dengan BI 7DRR yang beranjak naik, dalam periode yang sama.
Adapun, IHSG sempat menembus atas level psikologis 7.100, sebelum akhirnya ditutup level 7.080 atau menguat 26 poin, kemarin (24/11).
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pada perdagangan akhir pekan ini, IHSG berpeluang bergerak sideways,” sebut analis NHKSI Research dalam riset yang dirilis Jumat (25/11/2022).