ANALIS MARKET (29/3/2021) : Pergerakan IHSG Berpotensi Menguat

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id – Riset harian Reliance Sekuritas menyebutkan, diperdagangan Jumat (26/3) lalu, IHSG (+1.19%) ditutup naik 72.68 poin ke level 6195.56 dengan saham-saham disektor Pertambangan (+3.25%) dan Aneka Industri (+2.19%) naik signifikan. ANTM (+11.5%), INCO (+7.3%) naik seiring optimism pasar setelah Menteri BUMN mengatakan segera meresmikan Holding Baterai Indonesia dan akan beroperasi optimil dalam menyikap fenomena permintaan baterai dunia yang meningkat. ASII (+2.8%) naik lebih dari dua persen dan menjadi salah satu top leader penguatan IHSG diakhir pekan. Relaksasi pajak PPnBM untuk untuk mobil 2500 cc menjadi salah satu faktor potensi pertumbuhan penjualan mobil yang kembali normal di tahun 2021.

Di sisi lain, pada perdagangan Jumat (26/3) lalu, mayoritas indeks saham Asia ditutup menguat optimis. Indeks Nikkei (+1.56%), TOPIX (+1.46%), Hangseng (+1.57%) dan CSI300 (+2.27%) naik lebih dari sepersen mengiringi pergerakan yang luar biasa optimis pada indeks berjangka AS setelah The Fed membuka ruang lebih besar pada pelonggaran kebijakan.

Sedangkan Bursa Eropa ditutup naik. Indeks Eurostoxx (+0.89%), FTSE (+0.99%), DAX (+0.87%) dan CAC40 (+0.61%) naik mengiringi penguatan indeks saham di Asia setelah bergerak cukup bergejolak sejak awal pekan akibat sengketa pasoka vaksin hingga kemorostan prospek dalam hubungan china dengan AS.

Adapun Bursa AS menutup pekan (26/3), dengan naik optimis. Indeks DJIA (+1.39%), S&P (+1.66%) dan Nasdaq (+1.24%) naik lebih dari sepersen karena optimisme atas peluncuran vaksin disertai presiden Joe Biden yang menggandakan target vaksinasi dalam 100 hari pertamanya menjabat menjadi 200 juta. The Fed membebaskan bank dari pembatasan dividen merupakan langkah pelongaran kebijakan baru penopang pemulihan ekonomi.

Selanjutnya, diakhir bulan Maret, Bursa global akan lebih cenderung bergerak hati-hati mewaspadai adanya aksi rebalancing portofolio untuk kuartal pertama tahun 2021.

Sementara itu, Bursa Jepang membuka perdagangan awal pekan (29/3), dengan cukup optimis. Indeks Nikkei (+0.71%) dan TOPIX (+0.50%) naik mengiringi penguatan di Bursa AS.

Kekuatan pemulihan, dibantu oleh peluncuran vaksin, dan risiko inflasi berada di depan pikiran investor.

Akhir pekan ini, Presiden AS Joe Biden berencana untuk mengungkap program stimulus lebih lanjut dengan condong ke infrastruktur.

Hubungan AS-China juga menjadi fokus, setelah laporan bahwa Washington belum siap untuk mencabut tarif impor China dalam waktu dekat, tetapi mungkin terbuka untuk pembicaraan perdagangan.Dari komoditas, harga minyak WTI (+0.16%) naik ditengah pertimbangan dampak lockdown baru dan pertemuan OPEC+ untuk membahas produksi minyak di akhir pekan ini.

“Secara sentimen, pergerakan IHSG hari ini berpotensi menguat ditengah kembalinya optimisme investor pada pemulihan ekonomi,” sebut analis Reliance Sekuritas dalam riset yang dirilis Senin (29/3/2021).