ANALIS MARKET (03/4/2020) : Pasar Diperkirakan Bergerak Mixed Hari Ini

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id – Riset harian Samuel Aset Manajemen (SAM) menyebutkan, per Kamis (02/4) kemarin, Covid-19 telah menyerang lebih dari 1 juta pasien di seluruh dunia, dengan jumlah kematian sebanyak 51 ribu serta jumlah pasien yang sembuh sebanyak 208 ribu jiwa. 

Semalam (02/4), Presiden AS, Donald Trump mengatakan bahwa dirinya telah berbicara dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin dan Putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman untuk mengurangi pasokan minyak dunia sebanyak 10 juta barel per hari guna menghindari kelebihan pasokan minyak mentah dunia. 

Kemarin (02/4), Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo menjelaskan lebih lanjut kebijakan moneter BI sebagai bagian dari paket stimulus yang diluncurkan pekan ini.

Perry menegaskan, otoritas ekonomi Indonesia yang tergabung di dalam Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) meyakini pertumbuhan ekonomi Indonesia tidak akan jatuh lebih dalam dari 2,3%, dibantu oleh stimulus fiskal dan moneter yang disiapkan KSSK.

Lebih lanjut, Perry menegaskan, angka nilai tukar saat ini dianggap wajar dan BI akan terus melakukan dukungan yang diperlukan.

Namun demikian, hingga saat ini, belum ada penjelasan lebih lanjut terkait dengan rencana pemerintah untuk menerbitkan SUN serta SBSN khusus terkait dengan paket stimulus ini. 

Adapun indeks futures AS tercatat melemah, dengan Dow 30 turun 0,82%, S&P 500 melemah 0,8%, dan Nasdaq turun 0,7%.

Sedangkan diperdagangan Jumat (03/4) pagi ini, Nikkei 225 menguat 0,35%, sementara Kospi melemah 0,15%. 

“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pasar diperkirakan bergerak mixed hari ini,” sebut analis SAM dalam riset yang dirilis Jumat (03/4/2020).

Melalui tulisan ini, kami kembali menyerukan kepada seluruh mitra investasi untuk selalu menjaga kesehatan, mengikuti semua protokol kesehatan, menjaga jarak sosial dan fisik, serta seoptimal mungkin untuk melakukan aktivitas dari rumah. Semoga kita berhasil.