ANALIS MARKET (06/2/2019) : IHSG Berpeluang Mixed Cenderung Menguat
Pasardana.id – Riset harian Pilarmas Investindo Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan hari Senin (04/2) lalu, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup pada 6.481 atau melemah 0.87%.
Sektor aneka industri, konsumer, keuangan dan manufaktur memberikan kontribusi penurunan terbesar pada perdagangan kemarin.
Investor asing mencatakan penjualan bersih sebesar Rp. 517.87 miliar.
Lebih lanjut, riset juga menyebutkan, untuk perdagangan hari ini (06/2), pelaku pasar menyoroti beberapa sentiment, antara lain; dari domestik, pasar saat ini menunggu rilis data dari GDP dan indeks kepercayaan konsumen yang akan keluar hari ini jam 11.00 WIB.
Berdasarkan konsensus yang dihimpun oleh investing.com, GDP kuartal 4 diproyeksikan turun 1.75% dan GDP annual diproyeksikan tumbuh 5.17% lpada 2018 lebih tinggi dibandingkan pada tahun 2017 yang tumbuh 5.07%.
Konsumsi domestik dinilai cukup kuat dan menopang pertumbuhan ekonomi pada 2018. Defisit neraca perdagangan pada 2018 menurunkan pertumbuhan ekonomi.
Berita selanjutnya datang dari The Fed, Neraca The Fed kemungkinan akan terus menyusut hingga 2020.
Asumsi menunjukkan neraca yang dinormalisasi sekitar $ 3,2 triliun, naik menjadi $ 3,3 triliun selama beberapa tahun ke depan seiring meningkatnya permintaan mata uang yang menjadi dasar normalisasi neraca akan selesai pada akhir 2020.
“Menyikapi beberapa kondisi tersebut diatas, kami memproyeksikan IHSG berpeluang mixed cenderung menguat dan diperdagangkan pada rentang level 6,454 – 6,505 pada perdagangan hari ini,” sebut analis Pilarmas Investindo Sekuritas dalam riset yang dirilis Rabu (06/2/2019).

