Pelaku Perbankan Harus Mampu Merespon Perubahan Dengan Teknologi
Pasardana.id †Senin (4/3/2017), di Jakarta, berlangsung diskusi panel dengan tema “Sustainability In The Disruptive Environment†yang digelar oleh Indonesia Change Management Forum (ICMF).
Kegiatan ini menghadirkan narasumber Muliaman D. Hadad selaku Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Budi Karya Sumadi selaku Menteri Perhubungan, serta Mochtar Riady selaku CEO Lippo Group.
Dalam paparannya, Muliaman D. Hadad mengungkapkan, bahwa perbankan harus mulai mengadaptasi perkembangan teknologi dalam dunia finansial. Hal ini terkait erat dengan perubahan pola hidup masyarakat modern.
Menurutnya, kecanggihan teknologi terbarukan saat ini akan dapat mempengaruhi kinerja industri keuangan.
“Pada konteks industri keuangan para pelaku perbankan harus mampu merespon perubahan dengan cepat dengan teknologi. Terlebih, kemampuan yang merespon dengan cepat baik secara individual maupun industri,†ujar Muliaman.
Adapun tujuan kegiatan ini, yakni guna menghadapi perubahan teknologi pada industri pelayanan keuangan berbasis teknologi atau financial technology (fintech).
“Diharapkan dapat memberi edukasi serta dapat meningkatkan kompetensi industri dalam menyikapi perubahan. Keterampilan merespon perubahan menjadi penting, dalam hal ini adalah melalui pelatihan-pelatihan. Forum ini diharapkan mampu meningkatkan kompetensi industri dalam mengantisipasi perubahan,†ujar Muliaman.
“Ajang ini juga diharapkan menjadi edukasi masyarakat, mengingat masyarakat Indonesia telah dihadapkan pada kondisi disruption yang lekat dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, terkait transportasi berbasis daring, juga e-commerce sebagai alternatif belanja tanpa perlu keluar rumah, ataupun perkembangan fintech sebagai alternatif layanan jasa keuangan,†sambungnya.
Adapun kegiatan ini merupakan rangkaian acara peluncuran Forum ICMF pada tahun 2017.
Lahirnya ICMF sendiri dilatarbelakangi kesadaran perlunya kesiapan industri jasa keuangan dalam merespon perubahan lingkungan dan tantangan-tantangan yang terus muncul di sektor jasa keuangan. Hal tersebut perlu direspon dengan perencanaan yang baik.
"OJK berinisiatif menyebarkan semangat perubahan dan inovasi kepada sektor jasa keuangan dan sektor lainnya. Hal inilah yang menyebabkan institusi di sektor tersebut harus menjalankan perubahan secara terencana," tandas Muliaman.

