ANALIS MARKET (20/8/2024) : IHSG Diperkirakan Bergerak Sideways dengan Peluang untuk Menguat

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (19/8), IHSG ditutup +0,47% lebih tinggi ke level 7.466,83.

Investor asing mencatatkan net buy sebesar 599,53 miliar (all market) dan net buy sebesar 352,90 miliar (RG market).

5 saham dengan net buy tertinggi adalah BBCA (256,2 miliar), BMRI (140,3 miliar), ASII (74,1 miliar), BREN (51,9 miliar), & BBNI (39,9 miliar).

Sementara itu, 5 saham dengan net sell tertinggi adalah BBRI (166,6 miliar), TLKM (63,2 miliar), TPIA (62,7 miliar), ANTM (56,2 miliar), UNVR (25,3 miliar).

Secara teknikal, IHSG ditutup pada level tertinggi sepanjang masa (All Time High).

Indikator dari stochastic adalah golden cross, histogram MACD bergerak positif (garis bullish) dan volume menurun.

Sementara itu, Indeks utama Wall Street ditutup lebih tinggi (DJI +0,58%, GSPC +0,97%, IXIC +1,39%).

EIDO ditutup naik +0,94%.

Optimisme di kalangan investor tinggi karena mereka mengantisipasi potensi penurunan suku bunga dari Federal Reserve, dengan pidato utama oleh Ketua Fed Jerome Powell di simposium Jackson Hole mendatang menjadi fokus.

Menyikapi beragam kondisi tersebut, analis Kiwoom Sekuritas memperkirakan, Indeks hari ini bergerak sideways dengan peluang untuk menguat lagi.

“Skenario bearish: Jika bergerak bearish lagi, IHSG diperkirakan akan melemah lagi ke kisaran support 7.409 – 7.420. Skenario bullish: Jika IHSG mampu bergerak bullish, IHSG berpeluang menembus resistance 7.511 – 7.522,” sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset Selasa (20/8).