ANALIS MARKET (02/8/20240 : IHSG Diperkirakan Fluktuatif dengan Kecenderungan Melemah

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (01/8), IHSG ditutup +0,97% lebih tinggi ke level 7.325,99.

Investor asing mencatatkan net buy sebesar 897,17 miliar (all market) dan net buy sebesar 860,93 miliar (RG market).

5 saham dengan net buy tertinggi adalah BMRI (733,3 miliar), BBCA (105,8 miliar), KLBF (48,6 miliar), TPIA (44,0 miliar), & INDF (39,2 miliar).

Sementara itu, 5 saham dengan net sell tertinggi adalah BBRI (105,0 miliar), BBNI (85,5 miliar), TOWR (50,4 miliar), MAPI (35,3 miliar), GOTO (33,8 miliar).

Secara teknikal,  IHSG ditutup lebih tinggi dan menembus resistance. Indikator dari stokastik adalah golden cross, histogram MACD bergerak ke arah positif (garis adalah potensi golden cross) dan volume menurun.

Sementara itu, Indeks utama Wall Street ditutup lebih rendah (DJI -1,21%, GSPC -1,37%, IXIC -2,30%).

EIDO ditutup +0,25% lebih tinggi.

PMI Manufaktur ISM mengungkapkan kontraksi yang lebih besar dari yang diharapkan di sektor manufaktur, menandai penurunan terdalam dalam delapan bulan, sementara tingkat ketenagakerjaan turun ke posisi terendah tahun 2020.

Klaim pengangguran awal naik menjadi 249 ribu, tertinggi dalam setahun, dan biaya tenaga kerja meningkat setengah dari tingkat yang diprediksi pasar untuk Q2, meskipun ada peningkatan produktivitas.

Federal Reserve mengisyaratkan pengurangan biaya pinjaman yang akan datang.

Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, analis Kiwoom Sekuritas memperkirakan, Indeks hari ini akan bergerak fluktuatif dengan kecenderungan menguji support terdekat.

“Skenario bearish: Jika bergerak bearish lagi, IHSG diperkirakan akan melemah lagi ke kisaran support 7.255 –7.275. Skenario bullish: Jika IHSG mampu bergerak bullish, IHSG berpeluang menembus resistance 7.374 –7.396,” sebut analis kiwoom Sekuritas dalam riset Jumat (02/8).