ANALIS MARKET (14/8/2024) : IHSG Berpotensi Menguat

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, pada penutupan Selasa kemarin (8/13), pasar AS bergerak menguat: Dow Jones +1.04%, S&P 500 +1.68%, dan Nasdaq +2.43%. Pasar AS ditutup menguat dengan S&P 500 dan Nasdaq Composite mencatat reli terbesar tahun ini, didorong oleh data inflasi produsen yang lebih rendah dari ekspektasi, memperkuat spekulasi pemotongan suku bunga oleh The Fed pada September. Yield UST 10Y melemah -1.48% (-0.058 bps) pada level 3.850%, dan USD index menguat -0.56% ke level 102.55.

Pasar komoditas terpantau mayoritas melemah Selasa kemarin (8/13); harga minyak WTI -1.22% ke level USD 78.69/bbl, harga minyak Brent -1.96% ke level USD 80.7/bbl, harga batubara +0.1% di level USD 146.9/ton, dan CPO - 0.54% ke level MYR 3,689. Harga emas terpantau melemah -0.35% ke level USD 2,465/toz).

Bursa Asia bergerak menguat Selasa kemarin (8/13): Kospi +0.12%, Hang Seng +0.36%, Nikkei +3.45% dan Shanghai +0.34%. IHSG ditutup menguat +0.81% ke level 7,356.6. Investor asing kemarin mencatatkan keseluruhan net buy sebesar IDR 484.2 miliar. Di pasar reguler, investor asing mencatatkan net buy sebesar IDR 588.1 miliar, dan pada pasar negosiasi tercatat net sell asing sebesar IDR 103.9 miliar. Net buy asing tertinggi di pasar reguler didominasi oleh BBCA (IDR 229.8 miliar), BMRI (IDR 138.2 miliar), dan BBRI (IDR 40.7 miliar). Net sell asing tertinggi di pasar reguler dicatat oleh ANTM (IDR 71.8 miliar), TLKM (IDR 36.9 miliar), dan ASII (IDR 26.8 miliar). Adapun top sector gainer adalah sektor IDXCYC, sementara yang menjadi top sector loser adalah sektor IDXINDUS. Top leading movers emiten DSSA, BMRI, BBCA, sementara top lagging movers emiten AMMN, TLKM, BREN.

Diperdagangan Rabu (14/8) pagi ini, Kospi tercatat menguat +0.12%, dan Nikkei juga mencatatkan menguat +0.65%.

“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, kami memperkirakan IHSG bergerak menguat, dikarenakan menguatnya pasar AS dan dan kembali berlanjutnya aksi beli investor asing diprediksi akan menjadi sentimen positif,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset Rabu (14/8).