ANALIS MARKET (14/4/2023) : IHSG Berpotensi Menguat
Pasardana.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, Bursa AS semalam ditutup menguat: Dow Jones +1.14%, S&P 500 +1.33% dan Nasdaq +1.99%. Pasar bergerak menguat seiring dengan rilis data inflasi yang menunjukan adanya penurunan pada PPI index -0.5% mom yang diekspektasi akan tetap flat pada bulan ini. Yield UST 10Y menguat +1.44% ke level 3.45 dan USD Index turun -0.48% ke level 101.0.
Pasar komoditas terpantau bergerak mixed: minyak naik +2.32% ke level USD 83.3/bbl, batubara turun -1.98% ke level USD 190.8/ton, nikel menguat +0.57% ke level USD 23,699 dan CPO melemah -1.59 ke level MYR 3,715. Sedangkan harga emas terpantau naik +1.50% ke level USD 2,055/toz.
Bursa Asia kemarin (13/4) ditutup cenderung menguat: Nikkei menguat +0.26%, Hang Seng menguat +0.17%, Shanghai melemah -0.27% sedangkan EIDO ditutup menguat +1.85%. IHSG ditutup melemah -0.20% ke level 6,785.6 dengan Investor asing mencatatkan keseluruhan net buy sebesar IDR 881.9 miliar. Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicatatkan oleh BBRI (IDR 367 miliar), TLKM (IDR 309 miliar), dan BBCA (IDR 236 miliar). Net sell asing tertinggi di pasar reguler dicetak oleh BMRI (IDR 88 miliar), GOTO (IDR 73 miliar), dan UNTR (IDR 52 miliar). Top leading movers emiten BBRI, TLKM, TOWR, sementara top lagging movers emiten BYAN, GOTO, dan AMRT.
Diperdagangan Jumat (14/4) pagi ini, Nikkei dibuka menguat +0.78% dan KOSPI dibuka menguat +0.72%.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, kami perkirakan IHSG hari ini akan menguat, seiring dengan sentimen global dan regional,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset Jumat (14/4).

