ANALIS MARKET (21/6/2022) : IHSG Diperkirakan Sideways
Pasardana.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, Bursa AS ditutup kemarin karena libur perayaan Hari Emansipasi; sementara itu, bursa Eropa semalam ditutup menguat: DAX +1.06%, FTSE +1.50%, dan CAC +0.64%.
Pasar Eropa mencatatkan rebound setelah tertekan dalam lima hari perdagangan terakhir sebagai reaksi pasar atas keputusan Bank Sentral di AS dan Eropa untuk menaikkan suku bunga. Malam ini, data existing home sales AS untuk bulan Mei dijadwalkan rilis (cons: 5.4mn; prev: 5.61mn). Yield UST 10 tahun terpantau naik +1.13% menjadi 3.23% sementara USD Index turun -0.18% ke level 104.46.
Dari pasar komoditas, harga Brent terpantau naik +1.02% menjadi USD 114.27/bbl dan batu bara naik +6.55% menjadi USD 382.25/ton. Akan tetapi, CPO turun -8.67% menjadi MYR 5,025, Sementara itu, emas cenderung stabil (-0.08%), begitu juga nikel (+0.52%).
Pada akhir perdagangan kemarin (20/6), IHSG ditutup naik +0.57% ke level 6,976.4. MDKA, BBCA, dan BMRI menjadi top leading movers, sementara TLKM, BYAN, dan CTRA menjadi top lagging movers. Investor asing mencatatkan net sell sebesar IDR 828.1 miliar (pasar reguler: net sell IDR 840.9 miliar; pasar negosiasi: net buy IDR 12.8 miliar). Net sell asing tertinggi di pasar reguler dicetak oleh MDKA (IDR 442.2 miliar), disusul TLKM (IDR 180.1 miliar), dan ASII (IDR 73 miliar). Sementara itu, net buy asing tertinggi di pasar reguler dicatatkan oleh BBCA (IDR 218 miliar), disusul UNVR (IDR 85.2 miliar), dan GOTO (IDR 50.2 miliar).
Terjadi penambahan 1,180 kasus baru COVID-19 pada Senin (20/6) dengan positivity rate sebesar 1.6% (total kasus aktif: 9,099). Sementara itu, 667 pasien dinyatakan sembuh dengan recovery rate sebesar 97.3%.
Data ekonomi Indonesia yang dijadwalkan rilis hari ini adalah pertumbuhan penjualan sepeda motor bulan Mei (prev: -7.1% yoy).
“IHSG kami perkirakan bergerak sideways hari ini mengingat sentimen global yang menguat, meskipun pergerakan harga komoditas cenderung bervariasi,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset yang dirilis Selasa (21/6/2022).

