ANALIS MARKET (03/6/2021) : Pasar Diperkirakan Bergerak Menguat

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id – Riset harian Samuel Aset Manajemen (SAM) menyebutkan, indeks saham di Amerika Serikat tercatat menguat tipis semalam.

Dow Jones ditutup menguat 0.07%, S&P 500 naik 0.14%, dan Nasdaq menguat 0.14%.

Di Eropa, indeks acuan Euro Stoxx  tercatat menguat 0.28% dan FTSE 100 0.39%.

Dari dalam negeri, IHSG ditutup menguat 1.41% pada perdagangan Rabu (02/6) kemarin.

Adapun nilai tukar rupiah terhadap dolar AS berada pada level Rp 14.280.

Sedangkan dari komoditas, minyak WTI dan Brent kompak menguat masing-masing 0.60% dan 0.57% pada level US$ 69.23 dan US$ 71.75 per barel.

Sementara itu, indeks Nikkei dan Kospi diperdagangan Kamis (03/6) pagi ini tercatat masing-masing menguat 0.50 % dan 0.60%. Adapun Indeks futures acuan tercatat menguat, dengan Dow Jones 0.07%, S&P 500 0.14%, dan Nasdaq 0.14%.

Lebih lanjut analis SAM juga menyoroti beberapa sentiment yang layak dicermati pelaku pasar, antara lain;

1.Biden berencana untuk merubah aturan yang melarang perusahaan untuk memilki afiliasi dengan militer China. Peraturan yang diubah akan mengganti kriteria entitas yang dapat di-blacklist terutama pada perusahaan yang bergerak di bidang teknologi pertahanan dan pengawasan. 

2.Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi pada bulan Mei 2021 sebesar 0,32% secara bulanan (mom), lebih tinggi dari inflasi April 2021 yang sebesar 0,13% mom. Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Setianto mengatakan, peningkatan inflasi pada bulan Mei 2021 tak lepas dari adanya puasa dan hari raya Idul Fitri. Mayoritas inflasi dipicu oleh kenaikan harga pangan dan tarif angkutan. 

3.OJK optimis kredit perbankan pulih sepanjang tahun ini. Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso mengatakan bahwa pada 2021, kredit diproyeksikan meningkat sebesar 7,13% atau Rp 390,84 triliun. Kendati demikian, sepanjang tahun ini hingga April 2021 kredit baru bertambah Rp 600 miliar. Ia optimis pada 2022 kredit perbankan diproyeksikan meningkat sebesar 9.27% atau sebesar Rp 544,37 triliun.

“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pasar diperkirakan bergerak menguat pada hari ini,” sebut analis SAM dalam riset yang dirilis Kamis (03/6/2021).

Melalui tulisan ini, kami kembali menyerukan kepada seluruh mitra investasi untuk selalu menjaga kesehatan, mengikuti semua protokol kesehatan, menjaga jarak sosial dan fisik, serta seoptimal mungkin untuk melakukan aktivitas dari rumah. Semoga kita berhasil.