Indeks Kospi Turun 0,19 Persen
Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, turun 5,86 poin, atau sekitar 0,19 persen, pada Jumat (21/5/2021), menjadi 3.156,42.
Volume perdagangan moderat mencapai 787 juta saham senilai 14,6 triliun won atau sekitar US$13 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 674 berbanding 189.
Angka indeks bergerak turun akibat aksi ambil untung yang dilakukan para investor. “Indeks Kospi seperti kehilangan arah saat ini. Kondisi tersebut kemungkinan akan berlangsung satu sampai dua bulan ke depan sampai laporan keuangan kuartal kedua para emiten dirilis,” jelas Yang Hye-Jeong, analis DS Investment & Securities, seperti dikutip Yonhap News.
Investor asing dan institusi masing-masing melepas saham senilai 135 miliar won dan 59 miliar won, sedangkan investor ritel meraup saham senilai 59 miliar won.
Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics naik 0,75 persen, sedangkan saham SK Hynix tidak mengalami perubahan dari sesi sebelumnya. Saham perusahaan operator portal internet Naver melambung 2,56 persen, saham perusahaan biofarmasi Samsung BioLogics sebaliknya terjun 3,37 persen.
Saham perusahaan kimia LG Chem dan perusahaan baja POSCO masing-masing merosot 1 persen dan 1,37 persen. Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor melonjak 1,34 persen.
Nilai tukar won menguat terhadap dolar Amerika Serikat, naik 5 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.127 won per dolar AS.
Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,6 persen.
Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia naik 10,70 poin, atau sekitar 0,15 persen, menjadi 7.030,30. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura, Thailand, Vietnam, dan Filipina, sedangkan Bursa Malaysia dan Indonesia melemah.
Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, turun 19,31 poin, atau sekitar 0,55 persen, menjadi 3.487,63. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong berakhir datar dengan pergerakan naik hanya 8,5 poin menjadi 28.458,44.

