ANALIS MARKET (13/5/2019) : Pasar Cermati Rilis Defisit Transaksi Berjalan yang Melebar
Pasardana.id – Riset harian NH Korindo Sekuritas menyebutkan, IHSG berhasil rebound ditopang oleh sektor konsumer pada Jumat (10/05) lalu.
Adapun sector perdagangan yang mengalami Top Gainers JCI, yaitu: Property (+0.9%), Basic Industry (+0.4%), dan Consumer (+0.4%).
Sedangkan INNI Index ditutup menguat +0,48% senada dengan penguatan kinerja IHSG, ditopang oleh saham-saham properti, seperti; PWON (+4,6%), WSKT (+3,7%), dan CTRA (+2,8%).
Riset juga menyebutkan, pada perdagangan akhir pekan (10/5) lalu, meskipun investor asing mencatatkan net sell sebesar Rp897 miliar,
IHSG berhasil menguat tipis (0,17%) ke level 6.209 menjelang tahap perundingan antara US dan Tiongkok untuk mencari jalan keluar perselisihan dagang.
Dari sisi domestik, nilai tukar rupiah berhasil ditutup menguat seiring dengan pelemahan indeks dolar US disebabkan oleh data inflasi US yang lebih rendah daripada ekspektasi pasar.
Selain itu, investor domestik juga mencatatkan net sell pada sektor agrikultur sebesar Rp9,7 miliar dan sektor perdagangan sebesar Rp13,96 miliar.
Sementara itu, diperdagangan akhir pekan lalu (10/5), Dow Jones ditutup menguat (0,44%) ke level 25.942.
Dari sisi domestik, Bank Indonesia (BI) mencatatkan defisit transaksi berjalan senilai US$6,96 miliar atau setara dengan 2,6% dari Produk Domestik Bruto (PDB). Defisit tersebut jauh lebih dalam dibandingkan kuartal I-2018 sebesar US$ 5,19 miliar atau 2,01% dari PDB.
“Jika, defisit awal tahun saja sudah melebar, defisit transaksi berjalan keseluruhan pada 2019 tentu akan semakin lebar: sentimen negatif untuk pergerakan rupiah kedepannya,” jelas analis NH Korindo Sekuritas dalam riset yang dirilis Senin (13/5/2019).

