ANALIS MARKET (02/4/2019) : Rupiah Berpotensi Menguat Menuju Kisaran Antara Rp.14.200 - Rp.14.220 per USD

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id – Riset harian Samuel Aset Manajemen (SAM) menyebutkan, ada potensi indeks di bursa Asia akan naik hari ini, Selasa (02/4/2019), terlihat dari indeks futuresnya yang hampir semuanya hijau, ditambah dengan sentiment naiknya indeks di  bursa global semalam dan harga minyak mentah yang dibuka naik pagi ini.

Adapun mata uang kuat Asia, Yen dan HK dolar  dibuka menguat terhadap USDolar pagi ini.

“Kondisi ini bisa menjadi sentimen penguatan rupiah hari ini menuju kisaran antara Rp.14.200 - Rp.14.220 per USD (kurs tengah Bloomberg),” sebut Lana Soelistianingsih, Kepala Riset/Ekonom SAM dalam riset yang dirilis Selasa (02/4/2019).

Lebih lanjut, riset SAM juga menyoroti inflasi bulan Maret 2019 tercatat 0,11% mom atau 2,48% yoy. Diantara kelompok pengeluaran tercatat Bahan Makanan deflasi sebesar 0,01% mom karena musim panen, dan terkonfirmasi dari komponen yang Bergejolak dengan deflasi sebesar 0,02% mom dan Energi sebesar deflasi 0,2% mom. Secara kumulatif dari Januari s.d Maret 2019 tercatat 0,35% ytd.

Ada potensi inflasi 2019 akan dibawah 3,5% jika harga BBM tidak naik selama tahun 2019.

Sementara dari eksternal, kesepakatan dagang antara AS-China yang semakin mendekati kenyataan membuat optimisme pasar global membaik.

Indeks harga saham di bursa utama global kompak dan harga minyak mentah naik cukup singifikan semalam.

Sektor manufaktur di China dan AS juga mencatatkan kenaikan. Imbal hasil TB-10T kembali ke level 2,502 dan tidak lagi tercatat inverted.