ANALIS MARKET (28/3/2019) : Sektor Perbankan dan Infrastruktur Masih Jadi Pilihan Menarik Bagi Investor
Pasardana.id – Riset harian NH Korindo Sekuritas menyebutkan, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup melemah kemarin (27/3) ditekan net foreign sell pada sektor keuangan.
Adapun sector perdagangan yang mengalami Top Losers JCI, yaitu: Basic Industry (-1.19%), Mining (-0.84%), dan Finance (-0.52%).
Sementara itu, INNI Index bergerak melemah 0,37% diseret oleh saham BMRI yang mengalami koreksi 2,7%.
Kendati demikian, saham terkait konstruksi seperti WIKA, JSMR, WSKT dan PTPP mengalami penguatan 2%-5,6%.
Penguatan saham JSMR disebabkan oleh DInfra JSMR mengalami over subscribe, sehingga JSMR mulai mempersiapkan pendanaan alternatif seperti zero coupon bond.
Sementara itu, investor asing mencatatkan net sell sebesar Rp424 miliar kemarin (27/3) dengan sektor perbankan mulai menerima net sell asing sebesar Rp155 miliar. Sektor pertanian juga mengalami net sell asing hingga Rp114 miliar.
Meskipun industri CPO telah berupaya untuk meningkatkan permintaan sawit dengan kenaikan bauran biodisel dari 20% menjadi 30%, investor asing masih skeptis terhadap penyerapan atas inventori sawit yang meningkat.
Investor domestik tercatat melakukan net sell untuk industri jalan tol, yakni saham JSMR sebesar Rp38 miliar. Kenaikan saham JSMR kemarin hingga 4,6% menjadi penyebab investor domestik melakukan profit taking.
“Kami memperkirakan INNI Index pada hari ini akan bergerak sideways mencermati pernyataan dari Bank Indonesia terkait dengan perkiraan defisit neraca perdagangan sebesar 2,5% pada 2019. Adapun BI memperkirakan inflasi Indonesia akan sedikit diatas 3%. Selain itu, BI memperkirakan pertumbuhan kredit diperkirakan akan mampu tumbuh 10%-12% pada 2019. Untuk itu, sektor perbankan dan infrastruktur masih menjadi pilihan yang menarik bagi investor,” jelas analis NH Korindo Sekuritas dalam riset yang dirilis Kamis (28/3/2019).

