ANALIS MARKET (29/11/2019) : Investor Antisipasi Rencana Pembalasan China

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id – Riset harian NH Korindo Sekuritas menyebutkan, pada penutupan perdagangan Kamis (28/11), IHSG mencatatkan net sell mencapai Rp155 miliar. Sektor logam mineral dan batu bara masing-masing mencatatkan net sell senilai Rp23 miliar dan Rp14 miliar.

Senada dengan IHSG, bursa saham Asia ditutup melemah setelah Presiden Donald Trump secara resmi menandatangani undang-undang yang menjamin hak asasi pemrotes prodemokrasi Hong Kong.

Investor menilai tindakan Trump akan semkin mempersulit AS dan Tiongkok untuk mencapai kesepakatan parsial fase satu.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS ditutup melemah tipis 0,05% ke level 14.095.

Di sisi lain, pasar saham global flat setelah Tiongkok berencana membalas dukungan AS bagi demonstran Hong Kong.

Adapun Wall Street tutup karena peringatan Thanksgiving setelah mencatatkan rekor tertinggi selama tiga hari berturut-turut.

Dukungan AS bagi demonstran Hong Kong yang mengancam tindakan pelanggaran hak asasi manusia dan melindungi otonomi Hong Kong, memantik amarah Tiongkok sehingga akan membalas kebijakan AS.

Pasar hanya mengamati memanasnya hubungan AS dan Tiongkok yang belum mengambil langkah nyata balas dendam.

“Kondisi tersebut diatas berpotensi menjadi sentiment penggerak indeks hari ini,” sebut analis NH Korindo Sekuritas dalam riset yang dirilis Jumat (29/11/2019).