Hingga Awal Maret 2017, WIKA Raih Kontrak Baru Rp13,32 Triliun

Pasardana.id - Hingga awal Maret 2017, PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) mencatatkan kontrak baru sebesar Rp13,32 triliun atau telah mencapai 30,80% dari target kontrak baru di tahun 2017 sebesar Rp43,245 triliun atau naik 475% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Salah satu kontrak baru yang diraih adalah Jalan Tol Cengkareng Batu Ceper Kunciran Rp2,172 triliun .
Penentuan WIKA sebagai pemenang tender pada proyek senilai Rp2,172 Triliun ini, diputuskan oleh PT Jasa Marga Kuncuran Cengkareng melalui serangkaian evaluasi administrasi, teknis, harga , kualifikasi, dan verifikasi yang dilakukan sebagaimana tertera pada Surat Penentuan Pemenang dengan nomor 09.1/PAN-BOR/ADM/JKC/2017 per tanggal 8 Maret 2017.
“WIKA bangga bisa menjadi bagian dalam akselerasi jalan tol yang menjadi denyut nadi perhubungan di Ibukota dan sekitarnya. Kami berharap proyek akan berlangsung selama 457 hari kalender kerja ini dapat berjalan dengan baik, tepat waktu dengan hasil yang memuaskan," ujar Direktur Utama WIKA, Bintang Perbowo di Jakarta, Kamis (8/3/2017).
Dengan Perolehan kontrak baru tersebut, memperpanjang deretan beberapa kontrak yang telah diraih sebelumnya, antara lain: Pembangunan Integrated Tank Storage Terminal, Trans Park Cibubur, PLTU 1x1000MW di Cilacap, Jakarta International Equestrian, Jetty and Logistic Services di Lamongan, Jembatan Soebada di Timor Leste, Jalan dan Jembatan Natar Boa di Timor Leste, Pembangunan PLTU 1x100 MW di Sulawesi Selatan, serta Jalan dan Penataan Pantai Kuta, Mandalika di Lombok.
Komposisi perolehan kontrak baru tahun 2017 diproyeksikan berasal dari kontribusi kontrak Pemerintah 29,8%; BUMN 30%; dan Swasta 40,2%.