Indonesia Rangkul Taiwan Garap Potensi Ekonomi Sektor Maritim
Pasardana.id - Direktur Perencanaan Investasi Agribisnis dan Sumber Daya Alam BKPM, Hanung Harima Rachman mengungkapkan, potensi ekonomi sektor maritim berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) sekitar US$1,2 triliun.
"Dan masih akan terus meningkat," jelas Hanung, di Jakarta, Selasa (6/9/2016).
Dengan besarnya potensi yang ada, dan sejalan dengan tujuan mewujudkan visi poros maritim dunia, Indonesia mengundang pemodal Taiwan untuk ikut berpartisipasi dalam investasi di sektor tersebut, dalam seminar bertajuk 'Prospek Tata Kelola dan Kerja Sama Maritim antara Indonesia dan Taiwan'.
Taiwan sendiri, ungkap Hanung, merupakan salah satu pemodal asing yang rutin berinvestasi di Tanah Air. Namun, sektor maritim memang masih belum diminati oleh investor asal wilayah tersebut.
"Investasi Taiwan itu banyak di industri logam, semen dan peralatan elektronik. Memang masih belum banyak investasi di maritim. Maka kali ini diperkenalkan potensi investasi di sektor ini," katanya.
Hanung menambahkan, investasi dari Taiwan penting bagi Indonesia yang tengah menuju fase industrialisasi. Taiwan sendiri, dikenal kuat dalam bidang industri karena memiliki teknologi mumpuni.
Adapun potensi investasi yang bisa digarap di sektor maritime, bervariasi mulai dari logistik, migas di laut dalam, pengolahan perikanan hingga galangan kapal dan pariwisata.

