Presiden Minta Peringkat Indonesia Dalam Kemudahan Berinvestasi di Atas Negara Tetangga ASEAN
Pasardana.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginginkan peringkat Indonesia dalam kemudahan berinvestasi di atas negara-negara tetangga di ASEAN, seperti Malaysia, Thailand, dan Vietnam.
Saat ini, peringkat dalam kemudahan berinvestasi Malaysia menempati urutan ke 18, Thailand 49 sementara Indonesia berada diurutan ke 109.
"Jauh sekali tertinggalnya. Karena itu, saya minta kepada Menko Perekonomian agar tahun depan kita naik ke 40, step atau langkahnya tugas menteri, silahkan dibicarakan," kata Presiden, dalam acara Silaturahmi dan Dialog Nasional Ikatan Senior Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (ISHI) di Jakarta, Jumat (26/8/2016).
Lebih lanjut, Presiden Jokowi mengancam akan "mengobrak-abrik" kementerian atau lembaga yang menghambat upaya pemerintah menaikkan peringkat kemudahan berusaha.
"Perbaikan kecil tak cukup, harus diobrak-abrik betul, kalau bawahan tak siap dan mampu, ganti. Direktur, Kabag tidak siap, ganti, saya sudah perintah seperti itu," tegas Presiden Jokowi.
Dalam kesempatan itu, Presiden juga meminta agar pengusaha nasional merangkul para pengusaha di daerah.
"Ajak mereka jadi subkontraktor, jangan dikerjakan sendiri, ekonomi kita adalah ekonomi gotong royong, jangan sampai dipegang BUMN sepenuhnya, saya pengin 80 persen ditangani swasta," tandasnya.

