ANALIS MARKET (25/9/2025): IHSG Diperkirakan Bergerak Sideways
Pasardana.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, Bursa AS ditutup melemah pada Rabu (24/9): Dow -0.37%, S&P 500 -0.28%, Nasdaq -0.33%. Pasar AS ditutup melemah seiring para investor merealisasikan keuntungan dengan indeks mendekati level rekor setelah Ketua Federal Reserve Jerome Powell menyoroti potensi harga saham yang terlalu tinggi dan menjelang rilis data inflasi akhir pekan ini. Yield UST 10Y turun +0.93% (+0.038bps) ke 4.144% dan indeks USD naik +0.63% ke 97.9.
Pasar komoditas ditutup beragam melemah pada Rabu (24/9): minyak WTI +2.23% ke level USD 64.81/bbl, minyak Brent +1.95% ke level USD 69.13/bbl, batu bara -0.71% ke level USD 104.65/ton, CPO +0.90% ke level MYR 4,380, dan emas -0.74% ke level USD 3,736.2/oz.
Bursa Asia ditutup cenderung menguat pada Rabu (24/9): Kospi -0.40%, Hang Seng +1.37%, Nikkei +0.30%, dan Shanghai +0.83%. IHSG menguat tipis +0.02% ke level 8,126.6, dengan net sell asing sebesar IDR 524.5 miliar. Di pasar reguler, investor asing mencatatkan net sell sebesar IDR 714.4 miliar, dan pada pasar negosiasi tercatat net buy asing sebesar IDR 189.9 miliar. Net sell asing tertinggi di pasar reguler dicetak oleh BBCA (IDR 263.8 miliar), ANTM (IDR 261.5 miliar), dan BUMI (IDR 162.8 miliar). Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicatatkan oleh BRMS (IDR 124.1 miliar), BBRI (IDR 111.8 miliar), dan TINS (IDR 83.2 miliar). Top leading movers emiten BBCA, BRPT, ASII, sementara top lagging movers emiten TLKM, BBRI, MDKA.
Adapun diperdagangan Kamis (25/9) pagi ini, Kospi dibuka melemah (-0.14%), sementara Nikkei dibuka menguat (+0.15%).
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, Kami memperkirakan IHSG akan bergerak sideways hari ini di tengah sentimen beragam dari pasar regional,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset Kamis (25/9).

