ANALIS MARKET (25/6/2025): IHSG Diperkirakan Cenderung Mixed

foto: ilustrasi (ist)

Pasardana.id - Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, Pada perdagangan kemarin (24/06), IHSG ditutup menguat +82,03 poin (+1,21%) ke level 6.869,17.

IHSG kemarin berhasil mengalami teknikal rebound didorong adanya katalis gencatan senjata antara Israel-Iran, pasca perang selama 12 hari.

Sejalan dengan hal tersebut, keputusan Teheran untuk menghindari penargetan Selat Hormuz membantu meredakan kekhawatiran atas gangguan pasokan minyak mentah global.

Sementara itu, Wall Street tadi malam ditutup di zona hijau, seperti DJIA (+1,19%), S&P 500 (+1,11%), & Nasdaq (+1,43%).

Optimisme investor tumbuh karena gencatan senjata yang ditengahi AS antara Israel dan Iran tampaknya bertahan, meskipun terjadi sedikit gejolak.

Harga minyak mentah turun untuk hari kedua, dengan patokan AS turun lebih dari 6%, membebani perusahaan-perusahaan energi besar yang menekan raksasa energi seperti Exxon Mobil (-3%) dan Chevron (- 2,2%), sedangkan di sisi lain memberikan dorongan kepada sahamsaham maskapai, seperti Delta (+2,7%) dan United Airlines (+2,7%).

"Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan cenderung mixed dengan adanya ruang penguatan seiring meredanya ketegangan di Timur Tengah," sebut analis FAC Sekuritas dalam riset Rabu (25/6).