Indeks Kospi Naik 0,39 Persen

foto: istimewa

Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 10,78 poin, atau sekitar 0,39 persen, pada Selasa (23/7/2024), menjadi 2.774,29.

Volume perdagangan moderat mencapai 416 juta saham senilai 11,3 triliun won atau sekitar US$8,15 miliar, dengan saham yang turun melampaui yang naik 494 berbanding 365.

Seperti dilansir Yonhap News, angka indeks menguat mengikuti pergerakan saham di Wall Street yang dipicu rebound saham sektor teknologi.

Investor asing meraup saham senilai 241,2 miliar won, sedangkan investor ritel dan institusi masing-masing melepas saham senilai 190,7 miliar won dan 23,6 miliar won.

Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics melonjak 1,08 persen, sedangkan saham SK Hynix berakhir datar. Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor dan Kia masing-masing melambung 3,33 persen dan 3,97 persen.

Saham perusahaan manufaktur baterai mobil elektrik LG Energi Solution melemah 0,76 persen. Saham Samsung SDI dan  POSCO Future M masing-masing anjlok 2,04 persen dan 3,11 persen.

Saham perusahaan kimia LG Chem merosot 2,61 persen. Saham Kakao terjun 5,36 persen setelah pendiri perusahaan operator mobile messenger tersebut, Kim Beom-Su, ditangkap dengan tuduhan melakukan manipulasi saham.

Nilai tukar won menguat terhadap dolar AS, naik 1,8 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.386,4 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,5 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia naik 39,4 poin, atau sekitar 0,5 persen, menjadi 7.971,1. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura, Malaysia, dan Filipina menguat, sedangkan Bursa Thailand, Indonesia, dan Vietnam melemah.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, merosot 48,85 poin, atau sekitar 1,65 persen, menjadi 2.915,37. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong melemah 166,52 poin, atau sekitar 0,94 persen, menjadi 17.469,36.