ANALIS MARKET (08/3/2024) : IHSG Berpotensi Menguat
Pasardana.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, Bursa AS ditutup menguat pada Kamis (7/3): Dow +0.34%, S&P 500 +1.03%, Nasdaq +1.51%. Pasar AS menguat seiring dengan The Fed menegaskan penurunan suku bunga di tahun ini membuat optimisme pada pelaku pasar. Yield UST 10Y turun -0.0016bps (-0.39%) ke level 4.09% dan USD Index turun -0.53% ke level 102.8.
Pasar komoditas terpantau bergerak menguat: minyak turun -0.25% ke level USD 78.9/bbl, batu bara -0.91% di level USD 135.5/ton, nikel menguat +1.61% ke level USD 17,605/ton dan CPO melemah -0.24% ke level MYR 4,071. Sedangkan harga emas terpantau menguat +0.32% ke level USD 2,165/toz.
Bursa Asia pada Kamis (7/3) ditutup mayoritas melemah: Nikkei -1.23%, Hang Seng -1.27%, sedangkan Shanghai +0.41%, lalu EIDO naik +1.15%. IHSG ditutup +0.60% ke level 7,374.0 dengan investor asing mencatatkan keseluruhan net buy sebesar IDR 478.6 miliar. Di pasar reguler, investor asing mencatatkan net buy sebesar IDR 515.6 miliar, dan pada pasar negosiasi tercatat net sell asing sebesar IDR 37 miliar. Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicatatkan oleh BBCA (IDR 421.3 miliar), TPIA (IDR 83.3 miliar), dan BBNI (IDR 80.9 miliar). Net sell asing tertinggi di pasar reguler dicetak oleh BMRI (IDR 205.9 miliar), ASII (IDR 59.9 miliar), dan UNTR (IDR 59.8 miliar). Top leading movers emiten TPIA, BBCA, BREN, sementara top lagging movers emiten GOTO, ICBP, ASII.
Diperdagangan Jumat (08/3) pagi ini, Nikkei dibuka menguat +0.53% dan KOSPI +1.1%.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, kami perkirakan IHSG hari ini akan bergerak menguat, seiring dengan sentimen global dan regional,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset Jumat (08/3).

