ANALIS MARKET (22/3/2024) : IHSG Diperkirakan Bergerak Sideways dengan Kecenderungan Menguat

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (21/3), IHSG ditutup menguat +0,10% ke level 7.338,35.

Asing mencatatkan pembelian bersih (net buy) sebesar 556,02 miliar (semua pasar) dan pembelian bersih sebesar 664,95 miliar (pasar RG).

5 saham yang mencatat net buy asing teratas adalah BBRI (140,0 miliar), ASII (131,3 miliar), TLKM (59,7 miliar), PGAS (58,1 miliar), & BBTN (58,0 miliar).

Sementara itu, 5 saham yang mencatat net sell asing teratas adalah BBCA (57.2 miliar), MDKA (31.9 miliar), ADRO (26.9 miliar), AMMN (21.7 miliar), BBNI (17.5 miliar).

Secara teknikal, IHSG ditutup menguat dengan candle bullish.

Indikator dari stochastic adalah golden cross, histogram MACD bergerak negatif (garis datar) dan volume menurun.

Sementara itu, Indeks utama Wall Street ditutup menguat (DJI +0.68% , GSPC +0,32%, IXIC +0,20%).

EIDO ditutup turun -0,13%. Saham-saham AS memperpanjang rekor kenaikannya pada hari Kamis (21/3), didorong oleh penegasan kembali Federal Reserve atas proyeksi penurunan suku bunga sebanyak tiga kali pada tahun ini, ditambah dengan keputusannya untuk mempertahankan biaya pinjaman saat ini.

Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, analis Kiwoom Sekuritas memperkirakan, Indeks hari ini (22/3) bergerak sideways dengan kecenderungan menguat.

Adapun hari ini ada rilis data uang beredar M2 periode Februari.

“Jika kembali bergerak bearish, IHSG diperkirakan akan kembali melemah hingga kisaran support 7.277 –7.295. Jika IHSG mampu bergerak bullish, IHSG berpeluang menembus resistance 7.361 –7.396,” sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset Jumat (22/3).