ANALIS MARKET (29/9/2023) : IHSG Berpotensi Melanjutkan Kenaikan

Pasardana.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, Bursa AS ditutup menguat pada Kamis (28/9): Dow Jones +0.35%, S&P 500 +0.59% dan Nasdaq +0.83%. Pasar AS bergerak menguat setelah pelaku pasar mulai membeli saham-saham yang sudah terkoreksi seiring dengan rilis data inflasi pada Jumat (29/9). Yield UST 10Y naik +0.028bps (+0.61%) ke level 4.62% dan USD Index turun - 0.41% ke level 106.2.
Pasar komoditas terpantau bergerak melemah: minyak melemah -2.08% ke level USD 91.8/bbl, batu bara turun -0.37% di level USD 160/ton, nikel melemah -0.34% ke level USD 18,044 dan CPO tutup +0.0% di level MYR 3,773. Sedangkan harga emas terpantau melemah -0.60% ke level USD 1,883/toz.
Bursa Asia pada Kamis (28/9) ditutup mixed: Nikkei melemah -1.54%, Hang Seng melemah -1.36%, dan Shanghai menguat +0.11%, sedangkan EIDO ditutup menguat +0.36%. IHSG ditutup menguat pada Rabu (27/9) +0.20% ke level 6,937.8 dengan investor asing mencatatkan keseluruhan net sell sebesar IDR 228 miliar. Di pasar reguler, investor asing mencatatkan net sell sebesar IDR 99 miliar, dan pada pasar negosiasi tercatat net sell asing sebesar IDR 129 miliar. Net sell asing tertinggi di pasar reguler dicetak oleh BBCA (IDR 315.8 miliar), GOTO (IDR 105.9 miliar), dan ASII (IDR 56.5 miliar). Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicatatkan oleh BMRI (IDR 158.7 miliar), BBNI (IDR 111.1 miliar), dan MEDC (IDR 56.1 miliar). Top leading movers emiten BMRI, BRPT, ADRO, sementara top lagging movers emiten BBCA, TLKM, KLBF.
Diperdagangan Jumat (29/9) pagi ini, Nikkei dibuka menguat +0.50% dan KOSPI tutup +0.0%.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, kami perkirakan IHSG hari ini akan bergerak menguat, seiring dengan sentimen global dan regional,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset Jumat (29/9).