Indeks Kospi Turun 0,54 Persen

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, turun 13,55 poin, atau sekitar 0,54 persen, pada Rabu (10/5/2023), menjadi 2.496,51.

Volume perdagangan moderat mencapai 623,6 juta saham senilai 8,76 triliun won atau sekitar US$6,61 miliar, dengan saham yang turun melampaui yang naik 475 berbanding 388.

Angka indeks melemah dipicu kekhawatiran data inflasi Amerika Serikat dan gagal bayar utang oleh pemerintah AS. “Indeks Kospi mengalami penurunan dipicu kehati-hatian para investor sebelum data inflasi AS dirilis,” jelas Choi Yun-Ah, analis Shinhan Securities, seperti dikutip Yonhap News.

Investor asing meraup saham senilai 120,7 miliar won, sedangkan investor institusi dan rital melepas saham total senilai 123,2 miliar won.

Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics dan SK Hynix masing-masing turun 1,07 persen dan 0,46 persen. Saham perusahaan internet Naver dan Kakao masing-masing melemah 0,47 persen dan 1,74 persen.

Saham perusahaan pengembang video game NCSOFT merosot 1,78 persen usai mengalami penurunan perolehan laba bersih sebesar 32 persen year-on-year pada kuartal pertam tahun ini.

Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor melonjak 2,44 persen. Saham perusahaan manufaktur suku cadang mobil Hyundai Mobis menanjak 1,12 persen.

Saham perusahaan telekomunikasi SK Telecom meningkat 2,37 persen berkat mencatatkan kinerja kuartalan yang baik.  

Nilai tukar won melemah terhadap dolar AS, turun 1 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.324,9 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen negatif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,4 persen.

Indeks S&P/ASX di Bursa Australia turun 8,40 poin, atau sekitar 0,12 persen, menjadi 7.255,70. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Malaysia dan Singapura melemah, sedangkan Bursa Thailand, Indonesia, Vietnam, dan Filipina menguat.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, merosot 38,52 poin, atau sekitar 1,15 persen, menjadi 3.319,15. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong turun 90,20 poin, atau sekitar 0,45 persen, menjadi 19.777,38.