ANALIS MARKET (14/6/2021) : IHSG Diperkirakan Cenderung Mixed
Pasardana.id – Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan akhir pekan lalu (11/6), IHSG ditutup melemah 12,04 poin (-0,20%) ke level 6.095,49.
IHSG melemah disebabkan oleh aksi profit taking pelaku pasar pasca menguat dua hari berturut-turut.
Di saat yang sama, sedang ramai rencana pemerintah yang akan memberlakukan pajak ke beberapa sektor di masyarakat, misalnya PPN pendidikan menjadi 12% (sebelumnya 10%).
Namun, sepekan terakhir IHSG berhasil menguat 0,5% diiringi net foreign buy sebesar Rp2,66 triliun.
Sementara itu, Wall Street di akhir pekan lalu (11/6), ditutup menguat setelah The Fed berulang kali mengatakan bahwa lonjakan harga jangka pendek tidak akan mengerek inflasi dalam jangka panjang.
Di saat yang sama, Yield US Treasury tenor acuan mengalami penurunan mingguan terbesar dalam hampir setahun.
DJIA (+0,04%), S&P 500 (+0,19%), dan Nasdaq (+0,35%).
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan cenderung mixed. Pelaku pasar pada perdagangan pekan ini cenderung wait & see sembari menantikan hasil Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia terkait kebijakan suku bunganya,” sebut analis FAC Sekuritas dalam riset yang dirilis Senin (14/6/2021).

