Indeks Kospi Naik 0,78 Persen

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 23,06 poin, atau sekitar 0,78 persen, pada Jumat (3/12/2021), menjadi 2.968,33.

Volume perdagangan moderat mencapai 478 juta saham senilai 10,1 triliun won atau sekitar US$8,6 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 807 berbanding 95.

Angka indeks naik terdongkrak pembelian yang dilakukan investor asing. “Investor asing melakukan penjualan bulan lalu, sedangkan bulan ini mereka kembali melakukan pembelian,” jelas Jeong Myung-Ji, analis Samsung Securities, seperti dikutip Yonhap News.

Investor asing dan institusi masing-masing meraup saham senilai 157 miliar won dan 89 miliar won, sedangkan investor ritel melepas saham senilai 271 miliar won.

Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics turun 0,26 persen, sedangkan saham SK Hynix merosot 1,67 persen. Saham perusahaan operator portal internet Naver meningkat 0,88 persen.

Saham perusahaan biofarmasi Samsung BioLogics dan perusahaan otomotif Hyundai Motor masing-masing menguat 0,9 persen dan 0,24 persen. Saham bank digital Kakao Bank melambung 3,85 persen.

Nilai tukar won melemah terhadap dolar Amerika Serikat, turun 4,2 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.180,1 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen negatif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,4 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia naik 16 poin, atau sekitar 0,22 persen, menjadi 7.241,20. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Thailand, Indonesia, dan Vietnam melemah, sedangkan Bursa Singapura dan Filipina menguat. Bursa Malaysia tutup hari ini sehubungan berlangsungnya libur khusus usai Kuala Lumpur City FC menjuarai Malaysia Cup.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, naik 33,60 poin, atau sekitar 0,94 persen, menjadi 3.607,43. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong turun 22,24 poin, atau sekitar 0,10 persen, menjadi 23.766,69.