ANALIS MARKET (22/12/2021) : Pasar Berpeluang Kembali Menguat

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan kemarin, IHSG ditutup menguat 0,10% ke level 6.554,31.

Pelaku pasar asing mencatatkan net sell sebesar Rp331,38 miliar (semua pasar).

Di sisi lain, ketiga indeks utama Wall Street berhasil rebound setelah tiga hari berturut-turut mengalami penurunan.

Presiden Joe Biden menegaskan kembali pada hari Selasa (21/12), bahwa pemerintah tidak akan mengembalikan penguncian yang ketat (lockdown) dan akan membeli 500 juta rumah tes Covid yang akan menjadi gratis untuk orang Amerika.

Sedangkan dari sector komoditas, harga minyak rebound pada Selasa (21/12), setelah penurunan tajam sebelumnya sidang OPEC. Sentimen investor terhadap risiko meningkat, meskipun mereka tetap hati-hati di tengah cepatnya penyebaran varian virus corona Omicron di berbagai belahan dunia.

Adapun harga emas turun pada Selasa (21/12) karena dolar memulihkan sebagian kerugiannya. Sedangkan sentimen untuk aset berisiko muncul kembali karena investor mengabaikan risiko ekonomi yang ditimbulkan oleh Omicron varian virus corona.

Sementara itu, secara teknikal analis, IHSG ditutup menguat dengan candle bullish. Indikator stochastic bearish mendekati area oversold, histogram MACD bergerak negatif (garis adalah lemah) dan volumenya turun.

Jika IHSG bergerak bullish ada peluang untuk menguat hingga ke resistance di kisaran 6.579- 6.598.

Jika IHSG bergerak candle bearish, itu bisa terus menguji support di level 6.531 lagi, jika rusak dari level itu, mungkin turun lebih jauh ke 6.509.

“Pasar hari ini berpeluang kembali menguat dalam menanggapi penguatan di AS dan Pasar Eropa tadi malam,” sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset yang dirilis Rabu (22/12/2021).