ANALIS MARKET (13/12/2021) : IHSG Berpeluang Menguat Terbatas
Pasardana.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan Jumat (10/12) lalu, IHSG ditutup menguat 0,14% ke level 6.652,92.
Pelaku pasar asing mencatatkan net sell sebesar Rp 721,5 miliar (semua pasar).
Adapun ketiga indeks utama Wall Street ditutup lebih tinggi pada Jumat (10/12), sebagai respon terhadap kenaikan inflasi yang sejalan dengan konsensus.
Sedangkan dari sector komoditas, harga minyak telah rebound dalam beberapa hari terakhir sedangkan harga Nikel berjangka diperdagangkan di bawah $20,000 per ton pada minggu kedua Desember, tergelincir dari tertinggi dalam 2 minggu di $20.384.5 hit pada 8 Desember, pada saat yang sama, Grup Tsingshan, asal China, memulai produksi nikel di Indonesia.
Sementara itu, secara teknikal analis, pada Jumat (10/12), IHSG ditutup menguat dengan candle bullish. Indikator stochastic bullish, histogram MACD bergerak ke arah positif (potensi goldencross) dan volume turun.
Jika IHSG bergerak bullish lagi, ada kesempatan untuk memperkuat lagi ke resistance pada kisaran 6.679 – 6.694. Jika IHSG bergerak candle bearish, pergerakan bisa kembali ke support pada kisaran 6.605 – 6.621.
“Saat ini, pasar memiliki peluang terbatas untuk menguat ke resistance terdekat,” sebut analis Kiwoom Sekuritas dalam riset yang dirilis Senin (13/12/2021).

