Indeks Kospi Melemah 0,27 Persen

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, melemah 5,60 poin, atau sekitar 0,27 persen, pada Kamis (13/6/2019), menjadi 2.103,15. Volume perdagangan moderat mencapai 544 juta saham senilai 5,9 triliun won  atau sekitar US$4,9 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 532 berbanding 289.

Pelemahan yang terjadi dipicu aksi jual saham perusahaan teknologi yang dilakukan para investor.
“Perkiraan penurunan permintaan akibat berlarutnya tensi antara Amerika Serikat dan Tiongkok membuat para investor melepas saham perusahaan yang memproduksi semikonduktor seperti Samsung dan SKHynix,” kata Seo Sang-Young, analis Kiwoom Securities, seperti dikutip Yonhap News.

Investor asing menjual saham senilai 166 miliar won, sedangkan investor individu dan institusi masing-masing membeli saham senilai 132,1 miliar won dan 53 miliar won.

Saham Samsung Electronics dan SK Hynix masing-masing terjun 1,91 persen dan 3,35 persen. Saham perusahaan otomotif berakhir mixed, dengan saham Hyundai Motor tidak berubah dari sesi sebelumnya sedangkan saham Kia Motors anjlok 2,92 persen.

Saham perusahaan biofarmasi Samsung BioLogics dan Celltrion masing-masing meningkat 0,33 persen dan 0,99 persen.

Nilai tukar won melemah terhadap dolar AS, turun 0,55 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.183,1 won per dolar AS.

Secara umum bursa saham Asia melemah hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,6 persen.

Indeks S&P/ASX200 di Bursa Australia berakhir datar dengan pergerakan turun hanya 1,30 poin menjadi 6.542,40. Bursa saham di Asia Tenggara diliputi sentimen negatif, termasuk juga di Indonesia.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, berakhir datar dengan pergerakan naik hanya 1,36 poin menjadi 2.190,74. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong juga berakhir datar, dengan pergerakan turun 13,75 poin menjadi 27.294,71.