ANALIS MARKET (07/2/2019) : Pasar Obligasi Berpotensi Mengalami Pelemahan
Pasardana.id – Riset harian Pilarmas Investindo Sekuritas menyebutkan, pasar obligasi kembali bergairah setelah keluarnya data GDP yang diluar ekspektasi.
Pasar obligasi kembali mengalami kenaikkan setelah sebelumnya sempat tertahan, lagi-lagi menunggu konfirmasi data ekonomi yang keluar.
Meskipun sebelumnya GDP diperkirakan akan mengalami penurunan, namun data yang keluar ternyata diluar ekspektasi pelaku pasar, yang menyebabkan optimisme itu tumbuh.
Namun permasalahannya baru terasa sekarang. Dengan kenaikkan tersebut, secara teknikal analisa, langsung membuat pasar obligasi overbought, sehingga menuntut imbal hasil obligasi untuk mengalami penurunan hari ini.
“Oleh sebab itu, kami melihat pasar obligasi berpotensi dibuka bervariasi dengan potensi mengalami pelemahan. Potensi Pelemahan ini hampir terjadi hampir di seluruh seri obligasi acuan,” sebut analis Pilarmas Investindo Sekuritas dalam riset yang dirilis Kamis (07/2/2019).
Lebih lanjut, riset juga menyebutkan, dari pidato Trump sendiri tidak ada sesuatu yang baru. Pidato tersebut lebih kepada pencapaian dari apa yang sudah dilakukan.
Fokus berikutnya adalah menanti inflasi Amerika yang kami estimasikan turun kembali bulan ini, serta adanya data cadangan devisa Indonesia yang akan keluar hari ini.
Tentu apabila ternyata hasil cadangan devisa kembali menunjukkan kenaikkan, tentu hal ini akan menjadi sentimen positif untuk pasar.
Fokus selanjutnya adalah menjaga ritmen positif ini tetap berlangsung.
“Kami merekomendasikan hold hingga data cadangan keluar, agar terlihat sentimen yang akan membawa pasar obligasi hari ini,” ungkap analis Pilarmas Investindo Sekuritas.

