Enam Indeks Sektoral Memerah, IHSG Ditutup Melemah 21 Point Ke Level 6.113

Pasardana.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini, Rabu (04/12/2019) ditutup di zona merah dengan melemah 21,017 basis point atau turun 0,34% ke level 6.112,879. Indeks bergerak dari batas bawah di level 6.095 hingga batas atas pada level 6.127,977.

Indeks LQ45 mengalami pelemahan -0,37% ke level 974,133. Selanjutnya, IDX30 melemah  -0.37% ke level 532,581. Kemudian IDX80 juga melemah -0,43% ke level 137,648. Sementara itu, JII juga terpantau terkoreksi -0,27% ke level 678,067. 

Enam indeks sektoral terpantau mengalami pelemahan dan empat indeks menguat. Sektor yang melemah antara lain: Consumer melemah -1,27%, sektor Basic Industry -0,36%, Manufaktur melemah -0,72%, Agri -0,38%, sektor Trade melemah -0,58%, dan sektor Finance terkoreksi -0,57%.

Sedangkan sektor yang menguat, yaitu; Misc-Industry menguat 0,37% , Mining menguat 0,60%, sektor Property positif 0,45%, dan sektor Infrastructure menguat 0,80%.

Adapun saham-saham yang tergolong top gainer antara lain; WOWS yang naik 65 point atau menguat 34,75% ke level 252. Dilanjutkan MTSM yang naik 57 point atau menguat 33,72% ke level 226. FORZ menguat 32,25% atau bertambah 20 point ke level 82. POLU menguat 24,66% atau naik 560 point ke level 2.830. AGAR menguat 24,60% atau naik 62 point ke level 314.

Sedangkan saham-saham yang tergolong top losser antara lain; POOL -160 point atau melemah 24,24% ke level 500. PAMG melemah 18,39% atau koreksi -16 point ke level 71. ALKA -78 point atau melemah 15,60% ke level 422. NIKL turun -90 point atau melemah 15,25% ke level 500. PALM melemah -34 point atau turun 14,40% ke level 202.

Di sisi lain, investor melakukan transaksi sebanyak 591.798 kali senilai Rp6,951 triliun. Pada pasar reguler terjadi transaksi senilai Rp4,442 triliun dan pasar negosiasi terjadi transaksi senilai Rp2,509 triliun.

Pada sisi investor asing, tercatat melakukan aksi beli sebesar Rp1,513 triliun dan aksi jual sebesar Rp1,678 triliun. Sehingga investor asing tercatat jual bersih sebesar Rp166 miliar.