Per Juli 2018, 1,54 Juta Wisman Kunjungi Indonesia

Pasardana.id – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara atau wisman ke Indonesia per Juli 2018 sebanyak 1,54 juta kunjungan.
Angka ini naik 12,10 persen dibanding jumlah kunjungan pada Juli 2017, yang tercatat sebanyak 1,37 juta kunjungan. Demikian pula, jika dibandingkan dengan Juni 2018, jumlah kunjungan wisman pada Juli 2018 mengalami kenaikan sebesar 16,57 persen.
"Kenaikan jumlah wisman ini dikarenakan penduduk di belahan Amerika dan Eropa sedang summer holiday,” ungkap Kepala BPS, Suhariyanto di Jakarta, Senin (03/9/2018).
Lebih rinci diungkapkan, dari jumlah kunjungan wisman yang berjumlah 1,54 juta tersebut, paling banyak berasal dari Asia selain Asia Tenggara sebanyak 570,5 ribu kunjungan atau 37,13% diikuti wilayah Asia Tenggara 444,9 ribu atau 28,96%, dan Eropa 248,5 ribu kunjungan atau 16,17%.
Dilihat dari kebangsaan, kunjungan wisman yang datang ke Indonesia paling banyak berasal dari China sebanyak 224,5 ribu kunjungan atau 14,61%, Malaysia 200,9 ribu kunjungan atau 13,07%, Timor Leste sebanyak 163,3 ribu kunjungan atau 10,63%.
Kemudian disusul oleh Singapura sebanyak 134,5 ribu kunjungan dan Australia sebanyak 128,5 ribu kunjungan atau 8,36%.
Sementara secara kumulatif (Januari–Juli 2018), jumlah kunjungan wisman ke Indonesia mencapai 9,06 juta kunjungan atau naik 12,92 persen dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman pada periode yang sama tahun 2017 yang berjumlah 8,03 juta kunjungan.
Adapun untuk Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel klasifikasi bintang di Indonesia pada Juli 2018 mencapai rata-rata 59,30 persen atau naik 1,78 poin dibandingkan dengan TPK Juli 2017 yang tercatat sebesar 57,52 persen.
Demikian pula, jika dibanding TPK Juni 2018, TPK hotel klasifikasi bintang pada Juli 2018 mengalami kenaikan sebesar 7,26 poin.
Sedangkan rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia pada hotel klasifikasi bintang selama Juli 2018 tercatat sebesar 1,73 hari, terjadi penurunan 0,16 poin jika dibandingkan keadaan Juli 2017.