ANALIS MARKET (18/9/2018) : IHSG Diproyeksi Bergerak Melemah, Tiga Saham Ini Layak Dikoleksi

Pasardana.id – Riset harian NH Korindo Sekuritas menyebutkan, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup turun kemarin (17/9). Pasar merespon negatif rilis defisit perdagangan Agustus yang lebih besar dari estimasi. Adapun sector perdagangan yang mengalami Top Losers, yaitu: Miscellaneous Industries (- 3.07%), Infrastructure (-2.50%), Basic Industry (-2.49%).

Sementara itu, Bursa global ditutup melemah kemarin (17/9), terkait pernyataan Presiden Trump untuk tetap memberlakukan tarif tambahan terhadap produk impor Tiongkok. Hal ini menekan pergerakan saham teknologi di bursa Asia dan AS. Di sisi lain, bursa Eropa ditutup flat terkait baiknya kinerja emiten di sektor ritel.

“Untuk hari ini, kami mengestimasi IHSG bergerak melemah dengan support range 5781-5786 dan resistance range 5869-5879,” sebut analis NH Korindo Sekuritas dalam laporan riset yang dirilis Selasa (18/9/2018).

Riset juga menyebutkan, sentimen negatif datang dari konfirmasi oleh Presiden AS, Donald Trump untuk menerapkan tarif impor tambahan 10% pada produk Tiongkok bernilai US$200 miliar yang akan berlaku pekan depan. Bahkan tarif impor 10% akan dinaikkan menjadi 25% pada akhir 2018.

Selain itu, AS bahkan mengancam akan menerapkan tambahan tarif impor tambahan pada produk Tiongkok senilai US$265 miliar bila Tiongkok membalas kebijakan AS.

Dari domestik, defisit neraca perdagangan Indonesia pada Agustus masih lebih tinggi dibandingkan dengan estimasi. Hal ini disebabkan oleh kinerja ekspor yang kurang menggembirakan pada Agustus. Sementara itu, nilai impor masih cukup tinggi.

Adapun sebagai rekomendasi saham untuk aksi Trading Buy, riset menyebut: UNTR, KLBF, dan INDF layak untuk dikoleksi diperdagangan hari ini, Selasa (18/9/2018).