Bursa Efek New York Pertama Kalinya Dipimpin Seorang Wanita
Pasardana.id - Bursa Efek New York (NYSE) telah menunjuk Stacey Cunningham menjadi presiden perusahaan, untuk pertama kalinya bursa dipimpin seorang wanita sejak berdiri dua abad lalu.
Cunningham, seperti dilansir BBC News, Selasa (22/5/2018), sebelumnya menjabat sebagai chief operating officer NYSE.
Dengan penunjukan Cunningham sebagai presiden NYSE, maka baik NYSE maupun Bursa Efek Nasdaq dipimpin oleh seorang wanita. Adena Friedman menjabat sebagai presiden Nasdaq sejak Januari 2017 lalu.
Cunningham menggantikan Thomas Farley, yang sebelumnya menjabat sebagai presiden NYSE sejak 2013 lalu.
Cunningham memulai karirnya di JJC, kemudian menjadi karyawan Bank of America Securities. Ia lalu bekerja di Nasdaq sebelum menempati berbagai jabatan penting di NYSE.
Dalam sebuah wawancara, Cunningham mengatakan ia pertama kali jatuh cinta dengan aktivitas di bursa efek saat magang ketika masih menjadi mahasiswi. Cunningham juga memiliki passion memasak, ia pernah mempelajari secara khusus manajemen restoran selama sembilan bulan.

