Dapat Lampu Hijau dari Induk Usaha, GMF Targetkan IPO di Kuartal III-2017
Pasardana.id - PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia (GMF) mendapat lampu hijau dari induk usaha - PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA), untuk melepas saham perdananya kepada publik (IPO - initial public offering) pada kuartal ketiga tahun 2017 ini.
Diperkuat izin prinsip untuk Go Public dari pemegang saham, GMF terus melanjutkan proses persiapan menuju IPO.
“Ini merupakan amanah besar sekaligus tantangan mengingat posisi GMF saat ini berada di posisi yang cukup matang. Dukungan terhadap Garuda Indonesia Group dan fokus terhadap pengembangan bisnis menjadi hal utama yang akan dilakukan," kata Direktur Utama GMF yang baru, Iwan Joeniarto, dalam keterangan pers yang diterima Pasardana.id, ahad lalu.
Saat ini, jelas Iwan, GMF tengah berusaha mencapai visinya menjadi Top 10 MRO in The World di tahun 2020, dengan berbagai strategi yang dilakukan melalui 3 pilar utama yaitu Human Centric, Business Expansion, dan Technology Driven.
Direktur Utama Garuda Indonesia, Pahala N Mansury mengatakan, green light untuk IPO ini harus bisa dieksekusi dengan baik. Susunan komisaris dan direksi yang ada saat ini diharapkan bisa mengawal proses IPO dengan baik.
Asal tahu saja, pada tahun 2016 lalu, GMF mendapat predikat low risk MRO dari badan authority Amerika FAA, dan di tahun 2017 meningkat menjadi MRO dengan Very High Level Quality .
Hal ini menjadi modal GMF untuk terus memberikan pelayanannya bukan hanya di domestik namun juga di kancah internasional.

