Lepas 282,3 Juta Saham Baru, Tugu Pratama Incar Dana Hingga Rp1,411 Triliun

Pasardana.id - PT Tugu Pratama Indonesia Tbk menawarkan 282.352.941 lembar saham baru atau setara 15% dari modal disetor dan ditempatkan penuh, dengan nilai nomimal Rp100 melalui penawaran umum perdana atau Initial Public Offering (IPO).
Untuk itu, perusahaaan asuransi umum menunjuk PT Danareksa Sekuritas dan PT Mandiri Sekuritas selaku penjamin pelaksanaa emisi efek.
Menurut Managing Director Danareksa Sekuritas, Boumediene Sihombing mengatakan, harga penawaran saham perdana akan berada pada kisaran Rp3.850 perlembar hingga Rp5.000 perlembar saham. Dengan demikian, anak usaha PT Pertamina itu akan meraup dana Rp1.087 triliun hingga Rp1,4 11 triliun.
“Selanjutnya, dana itu akan digunakan untuk belanja modal dengan perincian, 75% untuk pengembangan bisnis ritel dan 25% dari dana IPO untuk menambahkan modal anak usaha PT Tugu Reasuransi Indonesia,” jelas Boumediene di Jakarta, Rabu (11/4/2018).
Ditambahkan, dalam aksi korporasi ini perseroan juga memberi kesempatan kepada karyawan untuk memegang saham melalui program ESOP (Employee Stock Allocatio) sebesar 5% dari total saham perdana.
“Bahkan setelah IPO, perseroan memberikan kesempatan bagi manajemen untuk memiliki saham perseroan sebesar 5%,” kata dia.
Setelah aksi korporasi ini, maka porsi kepemilikan PT Pertamina menjadi sebesar 55,25% dari sebelumnya 65%.
Untuk diketahui, PBV (Price Book Value) akhir tahun 2018 akan berada pasa kisaran 1X - 1,3X, sedangkan PBV emiten keuangan berada pada kisaran 1X.