BI Rate Turun Lagi 25 Basis Poin Jadi 7%
Pasardana.id - Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI), Kamis (18/2) memutuskan untuk menurunkan suku bunga acuan BI Rate sebesar 25 basis poin menjadi 7,0% dari sebelumnya 7,25%.
Selain BI rate, BI juga memutuskan untuk menurunkan suku bunga Lending Facility (LF) dan Deposito Facility (DF), masing-masing menjadi 7,5% dan 5%.
Tirta Segara, Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia dalam siaran pers di Jakarta, Kamis (18/2) mengatakan, BI juga memutuskan untuk menurunkan Giro Wajib Minimum (GWM) Primer dalam rupiah sebesar 1%, dari 7,5% ke 6,5% berlaku efektif sejak 16 Maret 2016.
Tirta mengatakan, keputusan ini sejalan dengan ruang pelonggaran kebijakan moneter yang makin terbuka dengan terjaganya stabilitas makroekonomi, khususunya penurunan tekanan inflasi di 2016, serta meredanya ketidakpastian di pasar keuangan global.
"Kebijakan penurunan BI rate dan GWM Primer dalam Rupiah diharapkan dapat memperkuat upaya mendorong pertumbuhan ekonomi yang sedang berlangsung," tulis Segara dalam siaran pers yang dipublikasikan di Jakarta, Selasa (18/2).
Ke depan, Bank Indonesia juga akan terus memperkuat koordinasi dengan Pemerintah untuk memastikan pengendalian inflasi, penguatan stimulus pertumbuhan, dan reformasi struktural, sehingga mampu menopang pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

